Suara.com - Kementerian BUMN, bekerja sama dengan PT Perusahaan Gas Negara Tbk dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) memperkenalkan pengembangan UMKM di Indonesia. Salah satunya, dengan mengadakan Bazar UMKM Untuk Indonesia dengan tema Seru-Seruan Bazar Lokal yang bertempat di atrium Plaza Sarinah Lantai Basement.
Acara ini berlangsung selama 4 hari yang dimulai pada hari Kamis tanggal 25 Mei 2023 dan berakhir pada 28 Mei 2023.
Adapun, Seru-seruan Bazar Lokal ini melibatkan 88 UMKM mitra binaan PGN dan KAI, dengan lini bisnis Makanan dan Minuman, Kriya maupun Fesyen dan Kecantikan dari berbagai daerah di Indonesia. Perluasan akses pasar UMKM pada event kali ini tidak hanya melalui jaringan offline di Sarinah, tetapi juga secara online melalui marketplace PaDi UMKM yang sekaligus mendorong akselerasi pencapaian target UMKM Go Digital.
Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN, Ibu Loto Srinaita Ginting mengatakan, UMKM telah menjadi salah satu penyokong perekonomian Indonesia dalam melewati berbagai fase perekonomian, negara harus selalu hadir dalam mendukung dan memberikan solusi komprehensif bagi perkembangan UMKM.
"Seru-Seruan Bazar Lokal ini merupakan salah satu upaya pemerintah yang diinisiasi Kementerian BUMN didukung oleh BUMN Penyelenggara dalam hal ini PGN dan KAI untuk membantu memperluas akses pasar UMKM, yang diharapkan kedepannya berorientasi ekspor dan berkontribusi kepada perolehan devisa bagi negara dan perkembangan perekonomian Indonesia," ujarnya yang dikutip, Kamis (25/5/2023).
Sementara, Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Bapak Didiek Hartantyo mengatakan, perseroan telah lama mendukung perkembangan UMKM di berbagai daerah melalui ekosistem kereta, stasiun, dan logistik terintegrasi yang dimiliki.
KAI juga berkolaborasi dengan berbagai pihak serta terus-menerus menghadirkan inovasi bagi memperluas penjualan dan akses pasar bagi UMKM binaan perseroan.
"Tentunya dengan adanya Seru-Seruan Bazar Lokal ini melengkapi dukungan kami dalam mempromosikan berbagai jenis UMKM di daerah. UMKM butuh untuk terus naik kelas, bukan hanya menjadi jawara di daerah tetapi juga berkontribusi secara nasional dan bersaing secara global," imbuh dia.
Corporate Secretary PT Perusahaan Gas Negara Tbk, Bapak Rachmat Hutama menambahkan, pihaknya memahami bahwa UMKM bukan hanya membutuhkan dukungan finansial bagi modal kerja maupun pengadaan bahan baku, tetapi salah satu yang terpenting adalah peningkatan kualitas dan kemampuan UMKM terutama dalam aspek Pemasaran produk dan bagaimana memperluas basis konsumen mereka.
Baca Juga: Erick Thohir Buka-bukaan Soal Dugaan Korupsi Emas di Antam
"Kami harapkan Seru-Seruan Bazar Lokal ini memberikan Langkah nyata bagi UMKM dari berbagai daerah untuk menjangkau pasar yang lebih luas, dan bersaing secara global," pungkas dia.