Agenda tersebut dihadiri oleh seluruh Dewan Komisaris dan Direksi PTPN III (Persero), Dewan Komisaris, Direktur, dan Senior Executive Vice President (SEVP) Anak Perusahaan, serta seluruh Kepala Divisi.
Adapun, sejumlah topik yang dibahas, antara lain terkait kinerja PTPN Group, sosialisasi program kerja subholding PTPN: SugarCo, PalmCo, dan SupportingCo, rencana jangka panjang perusahaan tahun 2023-2027 pasca integrasi, talk show mengenai post merger integration, dan aktivitas Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSL).
Guna mendukung implementasi ESG (Environtmental, Social and Governance), PTPN Group melakukan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan di Desa Adat Serangan, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Provinsi Bali.
Program ini melibatkan Kelompok Nelayan Guna Segara yang berjumlah 25 orang. Dalam peran serta turut melestarikan ekosistem lautan dengan mengurangi resiko kerusakan terumbu karang dari kegiatan penangkapan ikan yang berlebihan, PTPN Group memberikan bantuan 1 Unit Keramba Budidaya Lele Laut dan 10 Jaring Pesisir.
Bantuan ini ditujukan guna pembudidayaan ikan hasil tangkapan sehingga dapat memiliki nilai ekonomis lebih baik, membantu meningkatkan ekonomi nelayan, serta membantu menangkap ikan kecil di sekitar pesisir pantai untuk dibudidayakan.
Diharapkan, bantuan tersebut dapat mengurangi kerusakan ekosistem lautan dengan beralih kepada budidaya ikan sebagai salah satu bentuk pembangunan budidaya laut, pesisir, dan daratan yang berkelanjutan.