Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan akhir pekan ini Jumat (19/5/2023) dibuka menguat sebesar 0,38 persen ke level 6.688.
Pada pukul 09.37, IHSG masih bergerak di wilayah positif dengan penguatan 0,24 persen menjadi 6.679. Perdagangan mencatatkan 186 saham naik, 268 saham turun, sementara 215 saham lainnya bergerak mendatar.
Tidak hanya itu, perdagangan juga menunjukkan aktivitas transaksi yang melibatkan sebanyak 4,9 miliar saham, dan baru mencapai nilai perdagangan sebesar Rp2,1 triliun.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka pada zona hijau, pada awal perdagangan indeks ini naik 5,3 basis poin atau menguat 0,58 persen menuju level 934.
Baca Juga: Akhir Pekan, IHSG Diprediksi Lesu Lagi
Meski dibuka menguat, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya IHSG berpeluang terkoreksi hari ini, dia mengatakan meskipun capital inflow secara year to date menunjukkan minat investor asing masih cukup tinggi terhadap pasar modal Indonesia, namun masih minim sentimen.
"Perkembangan pergerakan IHSG hingga saat ini masih terlihat belum beranjak dari rentang konsolidasi wajar," kata William dalam analisanya.
Kendati, ia menilai momentum tekanan masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka panjang.
Hari ini, William memperkirakan IHSG bakal bergerak di rentang 6.636-6.789. Di mana beberapa saham yang bisa dikoleksi adalah BBCA, BMRI, JSMR, ASII, ASRI, EXCL, SMGR, dan AKRA.
Baca Juga: Dituduh Main Judi, Istri Virgoun Inara Rusli Kedapatan Loss 65 Persen di Saham Ini