Lockbit Retas Data BSI, Bagaimana Nasib Nasabah?

Selasa, 16 Mei 2023 | 17:20 WIB
Lockbit Retas Data BSI, Bagaimana Nasib Nasabah?
Bank Syariah Indonesia (BSI)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengakuan Lockbit yang mereta data nasabah Bank Syariah Indonesia (BSI) membuat geger satu negara. Akibat peretasan itu, layanan perbankan BSI sempat lumpuh berhari-hari.

Para nasabah pun merasa was-was dengan adanya peretasan data tersebut, Kekinian, kelompok peretas ini mengunggah data yang diretasnya ke darkweb.

Lantas dengan adanya peretasan itu, nasabah perlu panik?

Menanggapi pertanyaan itu, Chairman Indonesia Cyber Security Forum Ardi Sutedja menyebut di era digital seperti ini, serangan siber sudah lazim terjadi.

Menurut dia, tidak hanya terjadi di BSI saja, aksi peretasan dan penyusupan sempat menyerang Bank Indonesia (BI), Pertamina hingga Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

"Serangan siber umum terjadi, bukan hanya di Indonesia, di Negara lain pun kerap terjadi dan instensitasnya cukup tinggi," ujar Ardi yang dikutip, Selasa (16/5/2023).

Maka dari itu, Ardi meminta masyarakat tidak perlu panik yang berlebih dengan adanya peretasan data tersebut. Pasalnya sudah ada protap di industri dalam mengatasi serangan siber tersebut. "Masyarakat tak perlu panik," kata dia.

Ardi menilai, penanganan serangan siber oleh BSI juga telah ditangani oleh tim berpengalaman. Sehingga, masyarkat tidak boleh takut terhadap dana di BSI.

"Saya yakin ini sekarang sudah ditangani oleh tim yang sangat berpengalaman, cuma masyarakat harus bersabar," imbuh Ardi.

Baca Juga: LockBit Akui Jadi Dalang Serangan Ransomware Bank Syariah Indonesia (BSI)

Lockbit yang mengaku penyerang siber layanan Bank Syariah Indonesia (BSI) kembali beraksi kembali. Lockbit telah menyebar data nasabah BSI di Darkweb. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI