Ada Pengakuan Lockbit Retas Data Nasabah, Begini Kata Manajemen BSI

Minggu, 14 Mei 2023 | 16:47 WIB
Ada Pengakuan Lockbit Retas Data Nasabah, Begini Kata Manajemen BSI
Layanan perbankan BSI sudah pulih secara bertahap. (Dok: BSI)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Lockbit kekinian menjadi sorotan publik. Pasalnya, Lockbit mengaku sebagai dalang serangan terhadap sistem Bank Syariah Indonesia (BSI).

Hal inilah yang membuat layanan perbankan terganggu. Namun demikian, kini layanan perbankan BSI mulai berangsur pulih.

Menurut Direktur Utama BSI Hery Gunardy, meski terdapat pihak yang mengaku mengerahkan serangan, dipastikan data dan dana nasabah aman.

"Gangguan di IT BSI sebenarnya telah dapat dipulihkan (recover operation) segera dan ini merupakan response recovery yang baik. Prioritas utama kami menjaga data dan dana nasabah," ujarnya yang dikutip, Minggu (14/5/2023).

Baca Juga: Gangguan Layanan BSI dan Cara Kerja Ransomware yang Diduga Jadi Penyebabnya

Hery melanjutkan, BSI juga terus memperkuat keamanan teknologi perseroan dalam divisi khusus yang berada di bawah CISO (Chief Information and Security Officer).

Dia menjelaskan, CISO ini kerjanya sama seperti satpam fisik, melakukan ronda, tapi ronda dari sisi teknologi. CISO akan melihat titik-titik weak point yang harus ditutup. Itu adalah satu upaya untuk melindungi data-data nasabah.

"BSI terus bekerja sama dan berkoordinasi dengan otoritas terkait, akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan dan comply terhadap aturan yang berlaku," kata dia.

Seperti diketahui, layanan BSI sudah menunjukkan kemajuan signifikan sejak Kamis (12/5), baik di kantor cabang, ATM maupun mobile banking khususnya fitur-fitur basic sehingga dapat digunakan oleh nasabah untuk bertransaksi.

Baca Juga: Viral Sosok Ngaku Nasabah BSI Kehilangan Uang Rp378 Juta, Berikut Kronologinya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI