Suara.com - Saat layanan Bank Syariah Indonesia (BSI) lumpuh beberapa saat lalu, salah satu orang yang mengaku nasabah BSI bernama Rochmat Purwanto megaku kehilangan uang Rp378.251.749 dari rekeningnya di Twitter.
Ia lantas membuat laporan kehilangan serta mengeluh ke @bankbsi_id cabang Solo. Rochmat juga menanyakan upaya agar uangnya tersebut bisa kembali.
Akun terkait juga mengunggah tangkapan layar (screenshot) terkait transaksi di rekening yang diklaim miliknya. Ia juga terlihat menunjukkan sejumlah transaksi dengan nominal besar beberapa kali.
Pada tanggal unggahan itu, diperkirakan Rochmat Purwanto kehilangan dana antara tanggal 1 April 2023 sampai 10 April 2023. Hal ini merujuk pada keterangan saldo awal per 01-04-2023: 523.972.000 dan saldo riil awal per 10-04-2023: 3.711.251.
Akun itu mengklaim, dirinya sudah membuat laporan dan menerima tanggapan dari BSI Cabang Solo yang turut diunggah pada momen yang berbeda.
Berdasarkan unggahan sebelumnya, PT Amanah Sejahtera Bersama Property diduga merupakan perusahaan yang dimiliki oleh Rochmat Purwanto.
Tanggapan dari BSI menyatakan bahwa transaksi yang dilaporkan merupakan transaksi normal melalui channel BSI Net Banking.
Berdasarkan catatan Bank, transaksi tersebut menggunakan User ID, Password, dan kode token yang terdaftar pada sistem Bank.
Dengan mempertimbangkan kode token yang digunakan untuk menjalankan transaksi terkirim ke nomor HP nasabah yang terdaftar pada sistem Bank, maka BSI menyatakan bahwa transaksi yang terjadi merupakan transaksi yang sah.
Baca Juga: Viral Pemotor Ditemukan Kejang-kejang Di Underpass Kebayoran Lama, Ini Kata Polisi
BSI juga menghimbau kepada PT. Amanah Sejahtera Bersama Property untuk menjaga kerahasiaan data pribadi seperti User ID, PIN, Password, Kode Token, dan data pribadi lainnya.
BSI tidak dapat memberikan penggantian dan telah berkoordinasi dengan bank penerima dana transfer untuk tindak lanjut sesuai dengan ketentuan yang berlaku