Dukung UMKM Naik Kelas, Surveyor Indonesia Berikan Pelatihan Sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 11 Mei 2023 | 13:31 WIB
Dukung UMKM Naik Kelas, Surveyor Indonesia Berikan Pelatihan Sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri
Surveyor Indonesia Memberikan Pelatihan Sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri yang diikuti oleh 105 pelaku UMKM secara luring dan 200 pelaku UMKM secara daring.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

“Salah satu bukti sebagai produk dalam negeri yaitu memiliki sertifikasi tingkat komponen dalam negeri atau TKDN. Sertifikasi TKDN ini sangat penting karena dapat menunjukkan kemampuan industri maupun UMKM dalam negeri. Selain itu, UMKM yang memiliki sertifikat TKDN dapat lebih mudah berpartisipasi dalam proses pengadaan barang dan jasa pemerintah, maupun BUMN dan berhak memperoleh preferensi harga,” lanjut Wury.

Wury menambahkan, di satu sisi permodalan adalah adalah salah satu faktor penting dalam kesuksesan usaha tanpa modal yang cukup sulit bagi sebuah bisnis untuk bisa berkembang dengan baik. Namun, permodalan tidak hanya tentang memperoleh modal saja tetapi banyak faktor yang perlu diperhatikan ketika mencari dukungan permodalan yang tepat.

Oleh karena itu, informasi dari para narasumber di pelatihan kali ini diharapkan dapat memberikan pandangan yang lebih mendalam bagi para UMKM berkaitan dengan pilihan-pilihan untuk mendukung permodalan dalam berusaha.

“Untuk itulah kami menilai kegiatan pelatihan sertifikasi TKDN dan dukungan permodalan bagi UMKM ini merupakan salah satu bagian dari langkah dan upaya tepat bagi para UMKM untuk dapat mempercepat pertumbuhannya kembali serta membangun optimisme kepada UMKM Indonesia,” tandas Wury.

Pelatihan kepada UMKM kali ini terdiri dari dua sesi. Pada sesi I mengangkat tema
mengenai Sertifikasi TKDN sedangkan pada sesi II para peserta dibekali pengetahuan tentang Dukungan Permodalan bagi UMKM. Tema ini cukup relevan dengan concern Pemerintah yang saat ini tengah menekankan dan mendorong seluruh pihak untuk mengoptimalkan penggunaan produk-produk dalam negeri atau produk lokal yang pada akhirnya diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi negara. Dan untuk mendukung kapasitas produksi maupun usaha UMKM, tentu diperlukan permodalan dan pengelolaan keuangan UMKM secara baik.

“Dengan dimilikinya sertifikat TKDN dalam produk-produk UMKM akan meningkatkan daya saing produk dan memberi potensi yang lebih luas untuk dibeli dan digunakan oleh berbagai potensial buyer. Insight terkait permodalan bagi UMKM harus dikelola secara bijak agar memberikan hasil yang optimal melalui perencanan keuangan yang baik “, ungkap Ketua Bidang Pendanaan Dekranas, Liza Thohir, dalam sambutannya.

Selain pelatihan TKDN, pelaku UMKM diberikan pelatihan oleh perencana keuangan, Prita Ghozie serta dilengkapi dengan sharing kisah inspiratif dari pelaku UMKM Mitra Binaan PT Surveyor Indonesia yang telah sukses memproduksi Green Composite Helmet, Andika Kristinawati, serta Christian Sugiono yang juga membagikan pengalamannya dalam membangun usaha.

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Surveyor Indonesia, Rosmanidar Zulkifli mengatakan, kolaborasi pelaksanaan pelatihan ini merupakan bentuk konkret komitmen Kementerian BUMN dan BUMN dalam mendukung tumbuh kembangnya UMKM di Indonesia.

“Dengan diperolehnya sertifikasi TKDN oleh UMKM, produk akan tercantum dalam di Web P3DN sehingga membantu meningkatkan pemasaran produk dan diutamakan pada proses pengadaan pemerintah dan BUMN. Selain itu, jika produk mempunyai TKDN+BMP (Bobot Manfaat Perusahaan) =40 %, maka produk tersebut wajib digunakan pemerintah.” ujar Rosmanidar.

Baca Juga: Berkat Erick Thohir Tiga UMKM Ini Jadi Sorotan di Ajang KTT ASEAN 2023

Disamping memberikan ragam pelatihan, bentuk dukungan BUMN dalam mendorong UMKM naik kelas lainnya adalah terkait dengan aspek permodalan, pelibatan UMKM dalam rantai pasok BUMN, serta menyediakan perluasan akses pasar UMKM baik secara offline maupun online.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI