Suara.com - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti ikut bertindak adanya seorang guru aparatur sipil negara (ASN) di Pangandaran yang Resign karena kasus pungli.
Bahkan, Susi akan menanyakan kepada Bupati perihal guru bernama Husein Ali Rafsanjani yang justru diintimidasi senior setelah melaporkan pungli tersebut.
"Hera, sy akan coba tanyakan ke Pak Bupati .. nanti sy kabari," tulis Susi yang dikutip dalam akun twitter resminya, Kamis (11/5/2023).
Susi melanjutkan, dia juga telah menanyakan kepada Bupati lewat sambungan telpon, dan Bupati akan bertemu Husein untuk berdisksi. Menurutnya, Bupati berjanji akan menindak anak buahnya yang semena-mena.
"Barusan saya dapat telepon dari Bupati, dia ada di Bandung dan mau ketemu saudara Husein mau ngobrol dari hati ke hati, beliau berjanji kalau memang anak buahnya yg salah beliau tidak akan segan-segan untk bertindak. Beliau berjanji akan kabari lagi setelah pertemuan," kata Susi.
Dia berharap, pertemuan antara bupati dan Husein bisa terjadi, sehingga bisa meluruskan kejadian yang sebenarnya.
"Semoga besok Pak Bupati bisa bertemu untuk mendengar langsung dari Husein, beliau berjanji kalau memang betul yang terjadi beliau tidak segan-segan untuk menindak," cuit Susi.
Viral
Husein Ali Rafsanjani, seorang guru dan ASN muda di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat viral setelah memposting curahan hatinya di media sosial Instagram dan TikTok.
Baca Juga: ASEAN Akan Jadi Pusat Stabilitas dan Ekonomi Dunia
Dia mengungkapkan adanya dugaan pungutan liar (pungli) di lingkungan Pemkab Pangandaran dan mengaku mendapat intimidasi setelah melaporkannya.
Dalam unggahannya yang kini viral itu, Husein akhirnya memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai guru ASN karena merasa tidak aman dan tidak nyaman bekerja sebagai abdi negara.
Pasalnya, laporan Husein tentang dugaan pungli termasuk pengeluaran biaya transportasi dan dugaan pungutan yang lebih tinggi dari biaya yang seharusnya membuatnya merasa terancam.
Usai melaporkan hal itu, Husein yang seharusnya dibela justru dihadapkan pada ancaman pemecatan dan dianggap "Tidak Sehat Rohani" oleh RSUD Ciamis.
Padahal, Husein hanya berharap agar praktik pungli di Kabupaten Pangandaran diberantas dan oknum yang mengintimidasi dirinya ditindak tegas. Video yang diunggah oleh Husein telah menjadi viral di media sosial.
Berdasarkan pantauan Suara.com di media sosial Instagram, video dengan caption #tuhanbersamaorangyangbenar sudah diputar lebih dari 30 ribu kali dengan ribuan komentar warganet. Video itu juga direpost oleh banyak akun.
Dalam unggahannya, Husen juga men-tag akun Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata dan BKPSDM Pangandaran.
"Terimakasih atas pengalamannya," pungkasnya dalam unggahan itu