Suara.com - Bank Indonesia (BI) tetap mempertahankan suku bunga acuannya atau BI 7-Day Reserve Repo Rate (BI7DRR) di level 5,75% pada April 2023. Keputusan ini sesuai dengan rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 17-18 April 2023.
Selain itu, RDG juga memutuskan untuk suku bunga Deposit Facility sebesar 5,00%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 6,50%.
Meski suku bunga acuan tetap, Gubernur BI, Perry Warjiyo mengungkapkan, suku bunga kredit mulai naik sedikit demi sedikit. Berdasarkan catatan BI, suku bunga kredit Maret 2023 juga kondusif mendukung permintaan kredit, yakni sebesar 9,38%.
"Level itu, meningkat 4bps dibandingkan dengan level bulan sebelumnya," ujar Perry yang dikutip, Selasa (18/4/2023).
Baca Juga: Pemudik Bisa Tukar Uang Lebaran di Jalur Mudik, Catat Jadwal dan Lokasinya
Dalam hal ini, Perry akan terus memastikan kecukupan likuiditas untuk terjaganya stabilitas sistem keuangan serta mendorong berlanjutnya peningkatan kredit/pembiayaan bagi pemulihan ekonomi nasional.
Sementara, di pasar uang, suku bunga IndONIA tetap rendah sebesar 5,65% pada 17 April 2023. Imbal hasil SBN tenor jangka pendek tercatat 6,24%, menurun 20bps dibandingkan dengan level Februari 2023, sedangkan imbal hasil SBN tenor jangka panjang terkendali.
"Suku bunga deposito 1 bulan pada Maret 2023 juga tercatat rendah 4,10%, turun 2bps dibandingkan dengan Februari 2023," imbuh Perry.