Lepas Ekspor Kapulaga Jateng ke China, Ganjar Dorong Hasil Tani Agar Terus Mendunia

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 13 April 2023 | 12:11 WIB
Lepas Ekspor Kapulaga Jateng ke China, Ganjar Dorong Hasil Tani Agar Terus Mendunia
Ganjar melepas pengiriman ekspor kapulaga Jateng ke Guangzhou China di landasan pacu Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani, Semarang, Jateng.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo melepas pengiriman ekspor kapulaga Jateng ke Guangzhou China di landasan pacu Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani, Semarang, Jateng.

Dalam kesempatan itu, Ganjar menyaksikan pemuatan kapulaga jenis farmasi ke dalam kargo pesawat maskapai Garuda Indonesia.

Tak hanya menyaksikan, Ganjar juga berdialog dengan puluhan petani kapulaga Jateng yang tergabung dalam CV Kapulogo Jaya Mandiri.

Pemprov Jateng hingga saat ini terus mendorong peningkatan kualitas hasil pertanian agar komoditas produksi Jateng bisa konsisten mendunia.

Baca Juga: Ekspor Toyota Naik 9,4 Persen di Triwulan Pertama 2023

Oleh sebab itu, Ganjar mengajak para petani kapulaga Jateng untuk menyesuaikan kebutuhan pasar supaya hasil tani mereka bisa diserap negara lain yang akan mengimpor.

“Disesuaikan dengan pasar, jadi spek pasarnya seperti apa budidayanya mengikuti,” kata Ganjar kepada para petani, ditulis Kamis (13/4/2023).

Mantan Anggota DPR RI itu berharap ekspor kapulaga dari Jateng bisa terus berlanjut. Ganjar pun mengajak para petani untuk bersama-sama menjaga kualitas produk agar layak ekspor.

“Sesudah ada orderan kedua, ketiga dan keempat, kualitasnya dijaga. Sukses ya,” kata Ganjar.

Sebelumnya Ganjar bersama Kementerian Pertanian juga melepas ekspor kapulaga ke Cina pada pertengahan 2020. Karantina Pertanian Semarang mencatat sertifikasi kesehatan untuk ekspor kapulaga ke China pada Januari hingga 11 April tahun 2020 sebanyak 9 kali dengan volume 118 ton.

Baca Juga: Pemerintah Pertimbangkan untuk Izinkan Ekspor Mineral Mentah

Angka ini menujukkan peningkatan yang signifikan jika dibandingkan ekspor tahun lalu. Dengan tujuan negara yang sama, tercatat sepanjang tahun hanya 13 kali dengan volume 170 ton.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI