Suara.com - Relawan UMKM Sahabat Sandi Uno Makassar berikan modal usaha lewat bazar kuliner, para UMKM sangat menyambut baik kegiatan tersebut. Selain memberikan modal, UMKM Sahabat Sandi Uno Makassar juga membagikan nasi kotak gratis kepada masyarakat sekitar untuk makanan buka puasa di Jalan A. P. Pettarani No. 30, Makassar, Sulawesi Selatan.
Menurut Ety Wirdaningsih, Ketua UMKM Sahabat Sandi Uno Makassar, bazar tersebut bertujuan untuk menghimpun dan memfasilitasi UMKM untuk berjualan sehingga bisa meningkatkan pendapatan.
"Ini kegiatan rutin kita, biasa kita setiap minggu tapi untuk bulan Ramadhan kita full sebulan. Semua UMKM kita wadahi tempat, kita fasilitasi. Jadi kita upayakan UMKM naik kelas, jadi kita membantu dalam bentuk pemasarannya," kata Ety ditulis Senin (10/4/2023).
Dengan diadakannya kegiatan bazar kuliner Ramadhan ini, UMKM Sahabat Sandi Uno Makassar turut ikut berpatisipasi dalam meningkatkan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat. Hal ini seperti yang ditegaskan oleh Sandiaga Uno mengenai penciptaan 4,4 juta lapangan pekerjaan.
Baca Juga: Dorong Kebangkitan Ekonomi Indonesia, UMKM Unggulan Pertamina Hadir di ICRAFT 2023
"Jadi kita juga ikut berpartisipasi meningkatkan dan menciptakan lapangan kerja 4,4 juta, ini seperti kata Pak Sandi kita juga ikut membantu para pelaku UMKM di Sulawesi Selatan," ungkap Ety.
Selain kegiatan bazar Ramadhan, UMKM Sahabat Sandi Uno Makassar juga berbagi nasi kotak gratis, kegiatan ini sudah menjadi kali ketiga. UMKM Sahabat Sandi Uno Makassar memborong makanan UMKM, untuk dibagikan ke masyarakat setempat yang membutuhkan.
Jaenuard, salah satu penjual mengungkapkan tempat yang difasilitasi oleh UMKM Sahabat Sandi Uno Makassar sangat menguntungkan, sebab tempat yang strategis cukup memberikan minat pembeli untuk mampir. Dengan begitu, pendapatan jualannya meningkat drastis dibandingkan ia berjualan keliling.
"Sangat terbantu apalagi tempatnya sangat strategis, kami juga tidak dikenakan biaya jadi kita gaperlu lagi keliling. Pendapatannya lebih banyak disini karena lebih banyak variannya, nyatu sama dagangan teman yang lainnya jadi pembeli antusias untuk singgah," ungkap Jaenuard.
Baca Juga: Sepi Pembeli, Bazar Ramadhan Dipindah dari Masjid Raya Sumatera Barat ke Halaman Kantor Gubernur