Suara.com - Di tengah kabar resesi dan tech winter, banyak pekerja berharap perusahaan mereka tidak terdampak. Banyak pekerja pun berusaha bertahan di tempat mereka bekerja. Namun, hal tersebut tidak berlaku bagi Roni Wongso. Seorang mantan karyawan PT Bank Central Asia (BCA) Tbk.
Memulai karirnya mengikuti BCA Development Program (BDP) di 2013 lalu, Roni Wongso berhasil merintis karir yang cukup bagus. Di 2014 lalu, ia berhasil mendapat predikat jebolan terbaik MDP di angkatannya.
Di tahun berikutnya ia dipercaya untuk berkantor di Kantor Cabang Utama BCA Wisma Asia. Tak berhenti di sana, di 2016 karirnya semakin cemerlang setelah menyabet penghargaan sebagai Account Officer Terbaik Wilayah Small Medium Enterprise.
Pada tahun 2017 dipercaya untuk menjadi account officer kredit komersial dan di tahun yg sama mendapat penghargaan sebagai account officer terbaik wilayah kategori komersial.
Baca Juga: Kala Menkop Teten Disoraki Ketika Ingatkan Pedagang Baju Bekas Beralih Berjualan Produk Lokal
Pencapaian-pencapaian tersebut mengantarkan Roni Wongso mendapat promosi sebagai Senior Account Officer. Dengan banyaknya pencapaian itu, tentu saja karirnya sudah terjamin. Namun ia memilih langkah besar untuk meninggalkan nama besar bank tersebut.
Ia kemudian mendirikan sebuah Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), yang menjual perabot rumah tangga dan barang-barang kebutuhan wanita, dengan merek dagang AIUEO, sejak September 2022 lalu.
“Saya coba bangun AIUEO dari nol. Awalnya jual barang-barang perabot seadanya, punya satu karyawan merangkap segala macam, sekarang sudah bertumbuh lebih dari yang saya rencanakan,” ungkap Roni yang dikutip dari keterangannya, Jumat (31/3/2023).
Meski di luaran banyak orang yang takut dengan kondisi ekonomi, Roni Wongso justru membuktikan ia bisa merintis usaha sendiri.
“Sejak pertama berdiri tahun lalu, baru di tahun ini melewati Ramadan, dan selama bertumbuh baru kali ini AIUEO bisa mengumpulkan karyawan. Sekarang sudah punya sekitar 50 karyawan, bahkan sekarang AIUEO sudah punya divisi digital marketing sendiri. Dari bisnis yang masih mungil ini, AIUEO pernah mencapai Rp 100 juta dalam satu hari di 3 bulan pertama,” lanjutnya.
Baca Juga: Gerakan BBI dan BBWI Permudah Izin Usaha Serta Mendorong Daya Saing UMKM
Dengan digital marketing yang terus dioptimalkan, Roni Wongso yakin ia bisa membuka lapangan pekerjaan yang lebih banyak lagi.
“Sekarang saya coba maksimalkan berjualan di berbagai jenis e-commerce dan saya juga coba gunakan TikTok Live Streaming, yang nyatanya memang sangat membantu UMKM seperti AIUEO ini. Semoga kedepannya AIUEO terus berkembang dan bisa menjadi tempat untuk mereka yang sedang mencari pekerjaan, atau yang baru saja terdampak tech winter,” tutupnya.