kemenaker

Demi Perbaikan Pengelolaan Industri Smelter, Kemnaker Melakukan Sosialisasi di Morowali dan Morowali Utara

Kamis, 30 Maret 2023 | 18:14 WIB
Demi Perbaikan Pengelolaan Industri Smelter, Kemnaker Melakukan Sosialisasi di Morowali dan Morowali Utara
Menaker, Ida Fauziyah. (Dok: Kemnaker)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebagai bentuk kontribusi ketenagakerjaan bagi perbaikan pengelolaan industri smelter yang merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN), sosialisasi harus direplikasi ke daerah-daerah lain.

"Saya minta sosialisasi ini direplikasi ke daerah-daerah lain, sebagai bentuk kontribusi ketenagakerjaan bagi perbaikan pengelolaan industri smelter yang merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN)," ujar Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, saat membuka "Sosialisasi Perlindungan Ketenagakerjaan Dalam Mendukung Tata Kelola Industri Smelter di Wilayah Kabupaten Morowali dan Morowali Utara, Sulawesi Tengah," Kamis (30/3/2023).

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut kebijakan pemerintah dalam melakukan reformasi industri smelter. 

Ida menyadari, perbaikan tata kelola industri smelter perlu dilakukan, agar kehadirannya mampu memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi.

Baca Juga: Perkuat Budaya K3, Kemnaker Dukung Perlindungan Pekerja di Sektor Migas

"Setiap perusahaan smelter harus menjadi contoh penerapan norma K3, serta hubungan industrial yang harmonis untuk menjamin kelangsungan usaha dan ketenangan bekerja," katanya.

Menaker Ida menekankan, untuk mengantisipasi terjadinya pelanggaran norma ketenagakerjaan dan K3 pada industri smelter, perlu langkah perbaikan dan antisipasi, yaitu dengan cara, penetapan industri smelter sebagai industri yang memiliki potensi bahaya tinggi, sehingga wajib menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) secara terstruktur.

Adapun langkah berikutnya, lanjut Menaker Ida, dengan mendorong industri smelter agar mengembangkan program kepatuhan ketenagakerjaan secara mandiri, serta mengembangkan forum dialog sosial untuk menyelesaikan permasalahan hubungan industrial.

"Setiap Industri smelter harus memiliki program yang terstruktur dalam penerapan norma ketenagakerjaan di perusahaan," tuturnya.

Baca Juga: BLK Komunitas Jadi Upaya Kemnaker Tingkatkan Kompetensi Alumni Ponpes

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI