Ada sebanyak 102 karyawan yang menempuh pendidikan magister di dalam negeri, serta ada 33 karyawan yang ditugaskan studi S2 di Inggris, Belanda, Amerika Serikat, Cina dan Australia.
Petrokimia Gresik juga menugaskan 60 karyawan untuk penugasan manajerial, atau menyerap ilmu di Pupuk Indonesia selaku holding, serta di Pupuk Indonesia Group lainnya. Perusahaan juga melakukan pengembangan talenta melalui pelatihan dan sertifikasi.
Di ajang yang sama, Petrokimia Gresik juga dinilai peduli terhadap UMKM. Disampaikan Dwi Satriyo, inovasi yang dijalankan perusahaan, manfaatnya juga dirasakan masyarakat sekitar melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Mitra Kebanggaan, atau yang lebih dikenal Mangga atau program pengembangan UMKM.
"Program Mangga dihadirkan sejak tahun 2021, dalam rangka mendukung pemulihan ekonomi nasional pascapandemi Covid-19. Program ini meneruskan kontribusi Petrokimia Gresik melalui program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PUMK) sejak tahun 1984. Melalui Mangga, Petrokimia Gresik tidak hanya memberikan bantuan permodalan, tapi juga pembinaan dan pendampingan para pelaku UMKM dari berbagai daerah," ujar Dwi Satriyo.
Melalui program ini, Petrokimia Gresik tahun 2022 telah membantu 631 UMKM yang tersebar di Jawa Timur, Jawa Tengah, D.I Yogyakarta dan sekitarnya, dengan penyaluran dana bergulir mencapai Rp41,8 miliar.
“Petrokimia Gresik melalui program Mangga menumbuhkan jiwa entrepreneur melalui akses permodalan dan pembinaan untuk mengembangkan usahanya,” tandasnya.
Sementara itu, penghargaan di ajang Anugerah BUMN juga pernah diraih Dwi Satriyo tahun sebelumnya. Dwi Satriyo dinobatkan sebagai CEO Driving Execution Terbaik Kategori Anak Perusahaan BUMN. Penghargaan level nasional Anugerah BUMN ini juga bukan pertama kali diraih oleh Petrokimia Gresik. Mulai tahun 2018, Petrokimia Gresik selalu berhasil membawa pulang penghargaan dari ajang ini.
Ajang ini digelar oleh BUMN Track didukung PPM sebagai bentuk apresiasi kepada para CEO dan perusahaan BUMN yang berkiprah bagi pertumbuhan kinerja perusahaan. Anugerah BUMN 2023 yang memasuki tahun ke-12 mengangkat tema “Akselerasi Transformasi Digital, Inovasi dan Recovery Bisnis BUMN”. Kegiatan ini menjadi salah satu indikator kemampuan BUMN dalam membangun tata kelola perusahaan untuk meraih keseimbangan bisnis, dengan tetap mengedepankan tanggung jawab sosial perusahaan.
“Selain menjadi bukti nyata pengakuan publik terhadap program dan kinerja perusahaan, penghargaan ini juga diharapkan dapat memotivasi Insan Petrokimia Gresik untuk terus mengembangkan diri dan berinovasi dalam menghadirkan Solusi Agroindustri,” tutup Dwi Satriyo.
Baca Juga: Maha Karya Rekind di Proyek Gas JTB Mulai Mengalir ke Petrokimia Gresik