Suara.com - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk memutuskan untuk menunjuk mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali. Namun keberadaan dan kapasitasnya menuai sorotan.
Menanggapi hal tersebut, Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga meminta publik tidak khawatir akan kapasitas Zainudin Amali, karena merupakan seorang profesor.
"Kalau Pak ZA (Zainudin Amali) tanya kapasitasnya beliau juga profesor, pasti lah. Jangan tanya kapasitas beliau," ujarnya di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (15/3/2023).
Apalagi, tutur Arya, Zainudin Amali sempat menjadi pejabat negara, sehingga pengawasan anggaran tak jadi persoalan.
Baca Juga: Investor Kasih Restu BMRI Pecah Saham
"Anggaran pasti ngerti kalau cuma untuk ngawasin Mandiri mah Pak ZA pasti gampang bagi beliau nggak susah itu kalau bagi Pak ZA kapasitas beliau sudah mumpuni," katanya.
Menurut Arya, asalkan Zainudin Amali punya kapasitas mengawasi anggaran di Bank Mandiri, sebenarnya sah-sah saja untuk menjadi seorang Komisaris.
"Selama beliau bisa mengawasi dengan benar dan kapasitasnya memang punya kapasitas itu ya silakan aja kan nggak apa-apa dan bagus," jelas dia..
Namun begitu, Arya menambahkan, yang paling terpenting Zainudin Amali bukan salah satu pengurus dan petinggi di partai politik, sehingga tak menjadi persoalan. "Kan nggak apa-apa, beliau bukan lagi pengurus politik," pungkas dia.
Baca Juga: Eks Menpora Zainudin Amali Ditunjuk Jadi Komisaris Bank Mandiri