Suara.com - Banyak yang penasaran berapa jumlah kekayaan Sudarman Harja Saputra sehingga bisa membiayai kehidupan mewah sang istri. Keduanya viral setelah seorang pengguna Twitter mengunggah sebuah foto yang memperlihatkan seorang perempuan yang diduga kuat merupakan istri pejabat tersebut tengah duduk nyaman di bangku pesawat kelas wahid.
“Tebak istri pejabat siapa?” tulis akun @Par*******ed, dikutip pada Jumat (10//3/2023).
Tidak butuh waktu lama, akun yang sama lalu mengunggah potret seorang laki-aki yang mengenakan polo shirt biru dan celana pendek abu-abu khas golf. Pria itu diduga adalah Sudarman.
“Berhubung banyak yg penasaran, beliau adalah isterinya Sudarman Harja Saputra, Kepala Kantor Badan Pertanahan Jaktim,” tegas pengunggah.
Baca Juga: Diduga Pamer Kekayaan, Gaya Hidup Istri Sudarman Harja Saputra di Luar Negeri Jadi Sorotan
Melansir Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang diunduh Jumat (10/3/2023) total kekayaan Sudarman adalah Rp14.765.037.598.
Harta itu dia laporkan pada Desember 2021. Jumlahnya naik sekitar Rp1 miliar dari harta yang dia laporkan pada 202o atau setahun sebelumnya.
Dari total jumlah harta tersebut, Rp13.997.511.000 di antaranya berupa tanah dan bangunan. Sudarman memiliki rumah dan bangunan antara lain di Jakarta Selatan, Ciamis Jawa Barat, Bogor, Tangerang Selatan, dan Garut.
Kemudian dia juga memiliki harta berupa alat transportasi dan mesin dengan total nilai Rp438.000.000. Rinciannya Motor, Piagio Vespa Primavera Tahun 2014 Rp18.000.000 dan Mobil Mazda Cx5 Micro/Minibus Tahun 2017 Rp420.000.000. Kemudian ada juga harga bergerak lainnya Rp600.000.000. Terakhir kas dan setara kas Rp249.526.598. Harta tersebut masih dikurangi utang Rp520.000.000.
Demikian total harta Sudarman Harja Saputra. Sudarman Harja Saputra merupakan Kepala Kantor Pertanahan wilayah Jakarta Timur.
Baca Juga: Pejabat Badan Pertanahan Nasional Dikuliti Warganet, Terduga Istrinya Kerap Pamer Harta
Sebelum berkarier di Ibu Kota, Sudarman adalah Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Tanggamus, Lampung pada April 2017. Sebelumnya dia menjabat sebagai Kasi Pengukuran di BPN Tangerang.
Saat bekerja di wilayah Jakarta Timur, Sudarman bersama beberapa nama lain terlibat dalam dugaan persengkokolan dengan mafia tanah di kasus sengketa Cakung.
Atas kasus tersebut, organisasi masyarakat sipil Gerakan Rakyat Tolak Aktor Koruptor (Gertak) mengajukan pencopotan jabatan atas nama Sudarman.
Sebelumnya, Gertak berdemonstrasi di depan Kantor Kementerian ATR/BPN pada 12 Juli 2022. Namun hingga kini kasus sengketa Cakung dan mafia tanah tersebut belum menemukan penyelesaian yang jelas.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni