Suara.com - PT Jasa Raharja bersama Kementerian Perhubungan, Kementerian PUPR, dan Korlantas Polri, menggelar survei ke Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Ciwandan, pada Senin (06/03/2023). Kegiatan tersebut, dilakukan dalam rangka meninjau kesiapan Operasi Ketupat 2023.
Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A Purwantono mengatakan, survei kesiapan Operasi Ketupat 2023 ke dua pelabuhan tersebut, merupakan rangkaian kegiatan rutin yang dilaksanakan menjelang momen mudik tahun ini.
"Salah satu tujuannya, untuk memastikan kesiapan infrastruktur dan pengamanan menjelang momen mudik Lebaran," ujar Rivan yang dikutip, Kamis (9/3/2023).
Rivan mengatakan, pelabuhan sebagai salah satu jalur mudik antar pulau, menjadi titik krusial. Ia berharap, dengan berbagai sosialisasi serta persiapan yang dilakukan secara matang, pelaksanaan mudik Lebaran 2023 berjalan aman dan kondusif, serta zero accident.
Baca Juga: Data Jasa Raharja: Tingkat Pembayaran Pajak Kendaraan Masih Rendah
"Kami juga mengimbau kepada masyarakat, untuk memanfaatkan program mudik gratis, baik yang diselenggarakan pemerintah, BUMN, maupun pihak lainnya," kata dia.
Hal senada juga disampaikan oleh Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi. Ia mengatakan, tinjauan dilakukan tidak hanya pada kesiapan pelabuhan semata, melainkan juga terhadap akses jalan menuju ke sana.
"Dari tinjauan ini, kami mengkaji skema pengaturan arus lalu lintas. Nantinya, kami juga akan melakukan manajemen rekayasa lalu lintas, baik di jalan tol maupun non-tol," ujarnya.
Kakorlantas mengimbau kepada masyarakat yang akan mudik dan balik, dapat menggunakan ruas jalan dengan tertib dan tetap mematuhi aturan serta imbauan petugas di lapangan.
"Dengan demikian, kita harapkan kegiatan mudik dapat berjalan dengan aman, nyaman dan lancar," kata Firman.
Baca Juga: Korban Tabrakan Bus dan Travel di Sumbawa Dijamin Dapat Santunan Kecelakaan