GMP Bina Kelompok Tani di Garut untuk Maksimalkan Lahan Gambut

Iwan Supriyatna Suara.Com
Minggu, 05 Maret 2023 | 15:10 WIB
GMP Bina Kelompok Tani di Garut untuk Maksimalkan Lahan Gambut
Puluhan petani Desa Bunisari, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, menyambut kedatangan para relawan Ganjar Muda Padjajaran dengan antusias.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Puluhan petani Desa Bunisari, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, menyambut kedatangan para relawan Ganjar Muda Padjajaran dengan antusias. Para relawan pendukung Ganjar Pranowo tersebut melakukan aksi nyata demi mewujudkan kesejahteraan para petani.

Koordinator Ganjar Muda Padjajaran Fikri Amri mengatakan pihaknya berkomitmen membuat kelompok tani binaan di wilayah tersebut dengan menggandeng warga setempat yang memiliki lahan gambut.

"Kami bekerja sama dengan warga setempat yang memiliki lahan untuk diaktifkan menjadi lahan produktif sehingga bisa digarap oleh petani di Desa Bunisari," ujarnya.

Fikri menjelaskan pihaknya membentuk kelompok tani binaan agar hasil produksi mereka bisa meningkat.

Baca Juga: Ribuan Hektar Sawah Karawang Terendam Banjir, Menteri SYL Ngaku Siap Bantu Petani

"GMP hadir membentuk kelompok tani yang produktif dan berkesinambungan karena sekarang mulai sedikit orang yang ingin menjadi petani," ujar Fikri.

Untuk mewujudkan hal tersebut, GMP akan membuat instalasi air untuk mengairi sawah yang akan digarap petani binaannya.

"Kami berencana membangun instalasi air untuk irigasi pertanian sehingga lahan ini lebih produktif lagi," ungkap Fikri.

Dia melanjutkan pembuatan instalasi ini sebagai langkah selanjutnya setelah membuka lahan gambut untuk ditanami padi.

"Setelah ini, kami melakukan instalasi air dulu. Daerah ini tadah hujan. Dengan instalasi air ini, mereka bisa bertani sepanjang tahun karena tersedianya air irigasi setiap saat," jelasnya.

Baca Juga: Abah Aos Angkat Sultan Kacirebonan IX Pangeran Raja Abdul Ghani Natadiningrat Jadi Petani Pohon Anti-Gempa

Dia mengatakan program ini sangat membantu petani yang tidak mempunyai lahan gambut untuk digarap. Menurut dia, GMP terinspirasi sosok Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk membuat program ini.

"Kami terinspirasi dari sosok Pak Ganjar yang sangat peduli pada kelompok tani dan petani sehingga dapat menaikkan derajat mereka," ucapnya.

Fikri melanjutkan pihaknya terus membina kelompok tani ini, mulai menyediakan lahan, pemberian bibit dan pupuk padi, sampai petani menghasilkan produksi yang berkualitas super.

"Kami akan melakukan pembinaan dari mulai bagaimana lahan ini menjadi produktif lalu memberikan bibit dan pupuk sebagai inisiasi awal. Kemudian, beras yang dihasilkan ini ke depannya dijual dengan harga terbaik," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Binaan GMP Ujang Zainudin merasa bersyukur atas dibentuknya kelompok tani oleh GMP. Dia merasa bahagia karena petani di desanya makin kompak untuk bekerja sama di bidang pertanian.

"Dengan adanya kelompok tani ini, kami sebagai petani sekarang bisa berkelompok dan bekerja sama di bidang pertanian," ujarnya.

Ujang mengucapkan terima kasih kepada relawan GMP karena sudah mempermudah mereka dalam bertani dengan penyediaan lahan gambut untuk ditanami padi.

"Alhamdulillah, kami mendapat bantuan dari GMP. Kami akan memanfaatkan bantuan ini secara maksimal. Kami sangat terbantu sekali. Kalau mengandalkan iuran petani, sangat sulit," ucapnya.

Ujang berharap GMP segera mewujudkan bantuan instalasi perairan untuk irigasi sawah yang akan digarap.

"Kami butuh instalasi air agar bisa terus mengairi sawah dari irigasi ini. Nah, semoga GMP segera bisa mewujudkan ini," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI