Pupuk Kaltim Komitmen Jalankan Bisnis Berbasis Lingkungan dan Efisiensi SDA

Iwan Supriyatna Suara.Com
Sabtu, 25 Februari 2023 | 14:09 WIB
Pupuk Kaltim Komitmen Jalankan Bisnis Berbasis Lingkungan dan Efisiensi SDA
PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) raih The Best Indonesia Green Awards (IGA) 2023 dari La Tofi School of CSR.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) raih The Best Indonesia Green Awards (IGA) 2023 dari La Tofi School of CSR, melalui delapan kategori program yang direalisasikan perusahaan sebagai komitmen dalam menjalankan aktivitas industri berbasis lingkungan dan efisiensi sumber daya alam serta pemberdayaan masyarakat.

Direktur Keuangan dan Umum Pupuk Kaltim Qomaruzzaman mengatakan, ke delapan program tersebut merupakan program yang digagas untuk menjadi solusi masalah sosial dan lingkungan di sekitar perusahaan. Adapun pencanangan program tersebut sejalan dengan framework keberlanjutan yang menyeimbangkan antara Environment (lingkungan), Social (Sosial), dan Governance (Tata Kelola).

Capaian Best Indonesia Green Green Award 2023 ini diraih Pupuk Kaltim melalui delapan program yang memperoleh apresiasi di delapan Kategori Program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan.

Masing-masing program tersebut adalah, di kategori Pengembangan Wisata Konservasi Alam pada Program Menghidupkan Ekowisata Konservasi Mangrove di Bumi Borneo, kategori Penanganan Sampah Plastik untuk program pemanfaatan karung plastik, serta kategori Penyelamatan Sumberdaya Air melalui program Teknologi Pressure Controller dan Variable Speed Drive untuk Mencegah Kebocoran Pipa.

Kemudian pada kategori Rekayasa Teknologi dalam Menghemat Energi atau Penggunaan Energi Baru Terbarukan, melalui penerapan teknologi radio frekuensi pada monitoring ketidakseimbangan beban dan arus netral di kawasan perumahan PC VI Pupuk Kaltim. Program ini digagas untuk mendukung program efisiensi energi listrik dan mengurangi emisi karbon.

Selanjutnya kategori Pengembangan Keanekaragaman Hayati pada kitosan cair “Si Penyelamat Kemelimpahan Anggrek Hitam”, lalu kategori Pelopor Pencegahan Polusi melalui inovasi pemanfaatan limbah Fly Ash dan Bottom Ash (FABA) sebagai material stabilisasi tanah.

Kemudian kategori Pengembangan Pengolahan Sampah Terpadu dengan program merubah cangkang kepiting jadi cuan, serta kategori Mengembangkan Edukasi Perubahan Iklim melalui inisiasi Edukasi Konservasi Terumbu Karang (Aksi Terang) guna menjaga ekosistem laut melalui konservasi terumbu karang.

"Seluruh kategori yang diraih tahun ini, bagian dari komitmen Pupuk Kaltim dalam mengimplementasikan prinsip industri hijau dan pelaksanaan dekarbonisasi secara berkesinambungan. Hal itu diwujudkan melalui inovasi yang dikembangkan perusahaan dalam rangka efisiensi pemanfaatan sumberdaya sekaligus menciptakan manfaat bagi lingkungan dan masyarakat," terang Qomaruzzaman lebih lanjut.

Menurutnya, pengelolaan lingkungan pada berbagai aspek menjadi perhatian serius Pupuk Kaltim, didukung kesadaran penuh seluruh insan perusahaan. Berbagai inovasi yang digagas, juga bentuk komitmen Pupuk Kaltim dalam mendorong terciptanya stabilitas lingkungan yang lebih baik, sekaligus menekan pencemaran serta dampak aktivitas industri semaksimal mungkin.

Baca Juga: Pupuk Kaltim Dorong Peran Aktif Pelajar Tangani Sampah Sejak Dini

Dalam lima tahun terakhir, Pupuk Kaltim juga menerapkan inovasi teknologi yang mengacu pada 4R (Reduce, Reuse, Recycle dan Recovery) pada proses produksi, diikuti penggunaan energi baru terbarukan serta pemenuhan baku mutu lingkungan pada limbah cair maupun emisi. Hal ini juga komitmen Pupuk Kaltim mengedepankan prinsip Environment, Social dan Governance (ESG) dalam setiap aktivitas bisnis perusahaan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI