Menteri Longuinhos dos Santos Berharap Mahasiswa Timor Leste di Presuniv Mampu Bangun Negaranya

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 23 Februari 2023 | 07:23 WIB
Menteri Longuinhos dos Santos Berharap Mahasiswa Timor Leste di Presuniv Mampu Bangun Negaranya
Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Kebudayaan Timor Leste, Longuinhos Dos Santos berkunjung ke President University (Presuniv) di Jababeka Education Park, Kota Jababeka, Cikarang, Bekasi.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Kebudayaan Timor Leste, Longuinhos Dos Santos berkunjung ke President University (Presuniv) di Jababeka Education Park, Kota Jababeka, Cikarang, Bekasi.

“Kami senang menyaksikan mahasiswa-mahasiswa Timor Leste bisa kuliah di President University. Semoga kelak setelah lulus mereka bisa segera kembali untuk membangun negaranya, Timor Leste,” kata Longuinhos dos Santos.

Ikut serta dalam kunjungan tersebut Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Sains, dan Kebudayaan Timor Leste, Filomena Lay, Direktur Eksekutif Human Capital Development Fund Dr. Christovao dos Reis, beserta segenap tim dari kementerian tersebut.

Delegasi dari Timor Leste tersebut disambut dengan hangat oleh Rektor Presuniv Prof. Dr, Chairy, Handa S. Abidin, S.H., LL.M., Ph.D., Wakil Rektor Bidang Akademik, Maria Jacinta Arquisola, BA, MHRM, PhD, Wakil Rektor Bidang Sumber Daya, dan Bendahara Yayasan Pendidikan Universitas Presiden Justin Endramukti, beserta para kepala biro.

Dalam kesempatan kunjungan tersebut Menteri Longuinhos dos Santos mengungkapkan alasannya mengapa Pemerintah Timor Leste memilih mengirimkan para mahasiswanya untuk kuliah di Presuniv.

“Ada dua alasan. Pertama, sistem pendidikan di Presuniv yang mengombinasikan teori dan praktek secara bersamaan. Ini terutama didukung oleh perusahaan-perusahaan yang ada di kawasan industri Jababeka. Kedua, penggunaan bahasa Inggris dalam perkuliahan. Semua itu pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan kualitas lulusan mahasiswa Timor Leste,” paparnya.

Banyak hal yang didiskusikan dalam kunjungan tersebut. Di antaranya, Menteri Longuinhos dos Santos juga menanyakan kendala yang dihadapi mahasiswa Timor Leste selama mengikuti perkuliahan di Presuniv.

“Kami bangga Presuniv menjadi pilihan dari Pemerintah Timor Leste dalam mengembangkan sumber daya manusianya. Kami akan bekerja keras untuk mendidik mahasiswa-mahasiswa dari Timor Leste agar kelak menjadi pemimpin-pemimpin yang unggul dan mampu berkontribusi dalam pembangunan di negaranya,” kata Chairy.

“Secara umum yang dihadapi oleh sebagian besar mahasiswa ketika kuliah di Presuniv adalah kemampuan dalam berbahasa Inggris. Namun, khusus untuk mahasiswa Timor Leste, saya melihat mereka cukup cepat dalam belajar bahasa dan menunjukkan keinginan yang kuat untuk terus berkembang. Jadi, kemampuan berbahasa Inggris bukan kendala besar bagi mereka,” Chairy menambahkan.

Baca Juga: Delegasi Indonesia dan Timor Leste Bertemu di Istana Bogor, Ini Deretan Hasil Peningkatan Kerja Sama Kedua Negara

Kunjungan Menteri Longuinhos dos Santos adalah salah satu bentuk kegiatan yang mewarnai hubungan kerja sama antara Presuniv dengan Pemerintah Timor Leste. Kerja sama ini sudah terjalin sejak tujuh tahun silam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI