Erick Thohir: Bunga Pinjaman Nol Persen Bagi Pelaku UMKM Segara Dibahas

Senin, 20 Februari 2023 | 11:36 WIB
Erick Thohir: Bunga Pinjaman Nol Persen Bagi Pelaku UMKM Segara Dibahas
Ilustrasi Ketum PSSI Erick Thohir. [Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan pembahasan usulan bunga nol persen bagi pelaku usaha mikro segera tuntas dalam waktu sebulan ke depan.

Dia mengatakan telah mengutus dua wakilnya, yakni Wakil Menteri BUMN Pahala Mansury dan Kartika Wirjoatmodjo untuk membahas hal ini dengan Bank Indonesia (BI).

"Kami berharap satu bulan bisa tuntas," ujar Erick seperti dikutip Senin (20/2/2023).

Erick menambahkan utusan ia kirim setelah wacana pembelian bunga nol persen bagi pelaku usaha mikro itu disetujui Presiden Jokowi.

"Usulan ini sudah mendapat dukungan dari Bapak Presiden karena memang sudah ada rapat terbatas. Tinggal bagaimana sekarang kita mendorong hal ini menjadi kenyataan, jangan sampai kesannya yang besar dapat bunga jauh lebih besar dari yang mikro. Ini yang selalu kita coba seimbangkan," katanya.

Ia mengatakan pemberian bunga nol persen bagi pelaku usaha mikro yang masuk dalam UMKM penting. Pasalnya kata Erick, mereka punya andil besar dalam menopang perekonomian nasional.

Topangan ini kata Erick bisa dilihat dari kontribusi UMKM terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia yang mencapai 62,55 persen dan juga menyumbang serapan tenaga kerja hingga 97,22 persen.

Erick menambahkan di tengah besarnya topangan tersebut, porsi pembiayaan lembaga pembiayaan dan perbankan untuk UMKM saat ini baru 21 persen atau lebih rendah dibandingkan negara-negara tetangga.

Karena itu BUMN, kata Erick, berkomitmen membantu target minimal 30 persen porsi pembiayaan untuk UMKM pada tahun depan.

Baca Juga: Analis Proyeksikan Kinerja Positif BRI Terus Berlanjut, Targetkan BBRI Tembus Rp6.100

"Sejak awal, kami terus mendorong program kerakyatan seperti KUR, PNM Mekaar dan Makmur dapat meningkat dan menjangkau lebih banyak para pelaku usaha, termasuk usaha mikro," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI