Twitter Ditinggal Ratusan Pengiklan Kelas Kakap, Elon Musk Tepok Jidat!

Minggu, 12 Februari 2023 | 14:11 WIB
Twitter Ditinggal Ratusan Pengiklan Kelas Kakap, Elon Musk Tepok Jidat!
Twitter Ditinggal Ratusan Pengiklan Kelas Kakap, Elon Musk Tepok Jidat! [ANGELA WEISS / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seusai Twitter diambil alih Elon Musk pada akhir 2022, kini platform media sosial tersebut harus terima kehilangan ratusan pengiklannya pada bulan Januari 2023. Pasalnya sekitar 625 dari 1.000 perusahaan pengiklan teratas Twitter berhenti memasang hingga Januari 2023 ini, atau usai platform itu diakuisisi Elon Musk.

Beberapa merek-merek besar yang setop pasang iklan di antaranya seperti Coca-Cola, Unilever, Jeep, Wells Fargo, dan Merck.

Meski memberhentikan iklan, Wells Fargo masih menggunakan Twitter untuk berkomunikasi dengan pelanggan.

"Kami menghentikan sementara iklan berbayar kami di Twitter tetapi terus menggunakannya sebagai saluran sosial untuk terlibat dengan pelanggan," kata perusahaan jasa keuangan multinasional Amerika itu dikutip CNN, Minggu (12/2/2023).

Baca Juga: Netizen Buru Video Nesya Viral di TikTok, Telegram dan Twitter

Akibatnya, pendapatan bulanan Twitter yang bersumber dari 1.000 pengiklan teratas anjlok lebih dari 60 persen dari Oktober hingga 25 Januari, dari sekitar $127 juta menjadi lebih dari $48 juta.

Data tersebut juga menunjukkan penurunan tajam bisnis Twitter, yang pada 2021 pendapatannya bisa mencapai $4,5 miliar.

Setelah Musk mengambil alih perusahaan pada akhir Oktober, pengiklan mulai cemas dengan keamanan dan stabilitas platform. Sebab Musk saat itu berencana memangkas staf dan melonggarkan kebijakan moderasi konten.

Kemudian, pada awal November, Musk mengatakan Twitter telah mengalami penurunan pendapatan yang sangat besar.

Meskipun bisnis iklan Twitter selalu jauh lebih kecil daripada pesaing Facebook dan Google, bisnis ini tetap menjadi penyumbang sebagian besar pendapatan perusahaan. Musk sekarang harus segera mengatasi masalah ini karena ia akan dihadapkan pada pembayaran bunga utang yang dia ambil saat membeli Twitter seharga $44 miliar.

Baca Juga: VIRAL TikTok! Warganet Rebutan Video Nesya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI