Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan setelah libur panjang Tahun Baru Imlek dibuka melesat ke level 6.896.
Mengutip data RTI, Selasa (24/1/2023) IHSG dibuka naik 21 basis poin atau menguat 0,32 persen ke posisi 6.896 setelah ditutup dilevel 6.874 pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu.
Sementara itu indeks LQ45 dibuka menguat pada awal perdagangan indeks ini naik 0,4 basis poin atau terapresiasi sebesar 0,05 persen ke level 941.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 384 miliar lembar saham dengan nilai mencapai Rp158 miliar dan volume transaksi mencapai 22,9 ribu kali.
Baca Juga: Suasana Oriental Klasik Hingga Pertunjukkan Pole Barongsai Meriahkan Imlek di Grand Indonesia
Sebanyak 172 saham menguat, 98 saham melemah dan 278 saham belum ditransaksikan.
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya menilai pergerakan IHSG bergerak moderat dengan peluang menguat terbatas.
"Pola gerak IHSG dalam melalui pekan pendek ini bergerak cukup moderat dan masih cenderung mengalami penguatan terbatas," ujar William dikutip dari rilis hariannya.
Menurutnya, dengan kondisi fundamental perekonomian yang masih terjaga dengan baik, peluang koreksi dapat dimanfaatkan investor.
"Peluang koreksi dapat dimanfaatkan oleh investor jangka menengah hingga panjang untuk melakukan akumulasi pembelian dengan harapan capital gain yang cukup besar hingga penghujung tahun," jelasnya.
Baca Juga: Iriana Jokowi Pakai Sepatu Branded Saat Ajak Cucu Liburan, Harganya Hampir 5 Kali Lipat UMK Solo!
William memprediksi indeks saham bakal bergerak di rentang support 6.714 dan resistance 6.912.
Untuk saham pilihan, William merekomendasikan BBRI, ASII, ITMG, BMRI, CTRA, AALI, TBIH, dan AKRA.