Jababeka Net Zero Cluster Diumumkan dalam World Economic Forum 2023 di Davos Swiss

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 19 Januari 2023 | 10:02 WIB
Jababeka Net Zero Cluster Diumumkan dalam World Economic Forum 2023 di Davos Swiss
PT Jababeka Tbk (Jababeka) berkomitmen penuh untuk membantu mewujudkan visi Indonesia dalam mencapai netralitas karbon pada 2060.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kemudian, berbicara dalam panel adalah Anindya Bakrie, CEO Bakrie & Brothers sebagai perusahaan yang ikut terinspirasi bergabung sebagai netzero cluster ke-17, dengan pendirian konsorsium INBC untuk pengembangan industri battery untuk EV yang sustainable. Panel diskusi dibuka oleh Shinta W. Kamdani sebagai Chair B20 Indonesia 2022 yang mewakili Ketua Umum KADIN dan Bernardino Vega selaku Ketua ASEAN Business Advisory Council (BAC) 2023, di mana Indonesia ditunjuk memegang ASEAN Chairmanship 2023.

Agung Wicaksono menambahkan bahwa, hadirnya Kawasan Industri Jababeka-Cikarang di dalam peta kawasan industri di dunia pada World Economic Forum ini kami harap memberikan kebanggaan bagi Indonesia dan ASEAN. Bertepatan juga dengan tahun 2023 ini Indonesia menjadi chair dari ASEAN, semoga komitmen sebagai kawasan industri pertama di ASEAN menuju netzero ini terus berlanjut.

Selanjutnya Agung menjelaskan bahwa langkah berikutnya yang dilakukan pihak Jababeka adalah menyusun roadmap dekarbonisasi Kawasan Industri Jababeka-Cikarang bersama para tenant dan Pertamina selaku energy partner.

“Kami mengajak para tenants bersama-sama menyusun baseline dan strategi untuk dekarbonisasi sesuai dengan kebutuhan proses bisnis dan kesesuaian dengan teknologi yang terus dikembangkan. Karena target mencapai Indonesia Net Zero di tahun 2060, hanya bisa dicapai dengan kawasan industri netzero lebih awal dari itu, karenanya kami menetapkan 2050 sebagai target." ucapnya.

Sekadar informasi, World Economic Forum (WEF) adalah sebuah organisasi internasional independen yang setiap tahunnya mengadakan event dengan melibatkan para pemimpin bisnis, politik, akademik dan masyarakat lainnya untuk membentuk agenda global, regional dan industri.

Sejak 2021, WEF bersama Accenture dan EPRI, telah meluncurkan inisiatif global untuk mendukung klaster industri mencapai karbon netral. Di mana sektor industri berkontribusi terhadap 30 persen emisi karbon global, sehingga klaster industri adalah pemain kunci dalam mempercepat jalan menuju karbon netral.

Pada annual meeting tanggal 19 Januari 2021 di Davos, WEF mengumumkan 9 kluster industri yang masuk sebagai signatory sehingga menjadi 17 kluster. Pada annual event tahun ini , WEF juga meluncurkan Annual Report 2023 Transitioning Industrial Clusters towards Net Zero, di mana Jababeka Net Zero Industrial Cluster diumumkan masuk ke dalam salah satu daftarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI