Suara.com - Menteri BUMN Erick Thohir menindak tegas para pelamar yang terbukti curang menggunakan joki dalam rekrutmen Bersama BUMN. Dia memasukan ke daftar hitam atau blacklist pelamar yang curang dalam proses rekrutmen itu.
Artinya, para pelamar yang terbukti curang tidak bisa melamar di BUMN manapun seumur hidup.
"Tentu ini perbuatan tidak terpuji, saya minta mereka yang terbukti curang berdasarkan tangkapan sistem teknologi digital Kementerian BUMN untuk ditindak tegas," ujar Erick di Jakarta yang ditulis, Selasa (17/1/2023).
Dari laporan yang diterimanya, bahwa ada sejumlah peserta yang tertangkap oleh sistem melakukan kecurangan itu. Bahkan, kata Erick, dia mendapat laporan adanya indikasi perjokian dalam praktik ujian tersebut.
Baca Juga: Erick Thohir Jadi Kandidat, Jokowi Janji Tidak Intervensi Pemilihan Ketua PSSI
" Jika terbukti tindakan itu melanggar hukum, maka jangan segan melaporkannya ke penegak hukum. Jika terbukti bersalah, yang bersangkutan akan kami blacklist di BUMN," ujar Erick.
Para peserta ujian rekrutmen yang umumnya generasi muda itu, kata Erick, sebaiknya menanamkan sikap jujur dan amanah sejak awal.
Praktik curang adalah benih sikap yang buruk dan tidak sejalan dengan nilai agama dan budaya, serta juga merusak pembangunan karakter bangsa.
"Kita menghadapi tantangan global yang membutuhkan generasi muda yang mau bekerja keras serta dipandu etika kejujuran sebagai dasar sikap profesionalisme. Mereka yang curang sudah gagal di tahap paling awal. Semoga mereka tidak mengulangi lagi perbuatannya kelak di mana pun juga," ujar Erick.
Baca Juga: Erick Thohir Dapat 'Restu' Jokowi Maju Jadi Ketua PSSI