Genjot Dekarbonisasi, BUMN Ini Manfaatkan Mikroalga Tangkap Emisi Karbon

Minggu, 15 Januari 2023 | 09:48 WIB
Genjot Dekarbonisasi, BUMN Ini Manfaatkan Mikroalga Tangkap Emisi Karbon
Budidaya mikroalga oleh PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI). (dok. BUMN SIG)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) melalui anak usahanya PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) melakukan budidaya mikroalga di area pabrik Cilacap, Jawa Tengah.

Inisiatif ini merupakan salah satu terobosan inovasi sebagai upaya dekarbonisasi (penyerapan CO2) di salah satu anak perusahaan BUMN tersebut.

Budidaya mikroalga dilakukan melalui sistem kultivasi kolam terbuka dengan menggunakan sistem bubbling. Kelebihan sistem ini adalah akan banyak CO2 yang terserap oleh mikroalga.

Budidaya mikroalga di pabrik Cilacap ini adalah kerja sama antara SBI dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Matching Fund Dikti sejak 2021. Dalam kerja sama ini, Pusat Studi Energi UGM melalui Center Of Excellence for Microalgae Biorefinery menyuplai bibit alga untuk dibudidayakan di lahan dan fasilitas infrastruktur yang disediakan oleh SBI.

Baca Juga: SIG Caplok 83,52% Saham SBI Senilai Rp 10,9 Triliun

Mikroalga merupakan jasad renik yang termasuk tumbuhan bersel tunggal dan berkembang biak sangat cepat dengan daur hidup relatif pendek, yang memiliki kemampuan melakukan fotosintesis dengan CO2 dan menghasilkan oksigen.

Karena itu, mikroalga dikenal sebagai salah satu penyumbang oksigen di dunia.

Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni mengatakan pada tahap pertama, budidaya mikroalga dilakukan di Rumah Alga seluas 180 m2 dengan kapasitas 10.000 liter, dan di lahan seluas 252 m2 dengan kapasitas 15.000 liter.

Pengembangan terus dilakukan dengan penyiapan lahan untuk tahap kedua seluas 525 m2 yang diharapkan akan mencapai kapasitas hingga 100.000 liter, sehingga total lahan untuk rumah mikroalga seluas 957 m2.

“Selain bermanfaat untuk mengurangi emisi karbon, berdasarkan kandungan dan fungsinya, alga juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku kosmetik," kata Vita dalam keterangannya dikutip, Minggu (15/1/2023).

Baca Juga: Ikuti Arahan Program Erick Thohir Soal SDGs, SIG Bakal Lakukan Ini

Menurut Vita dengan diversifikasi berdasarkan biomekanismenya, alga dapat digunakan sebagai medicated cosmetic dan bahan sediaan herbal untuk farmasi.

"Melihat dari sisi ekonomis, selain untuk dekarbonisasi, pengambangan mikroalga kedepannya diharapkan dapat menjadi salah satu alternatif pengembangan ekonomi masyarakat,” ujar Vita Mahreyni.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI