H-10 Lebaran Jadi Momen Belanja Terbesar Masyarakat, Alasannya THR Cair

M Nurhadi Suara.Com
Rabu, 11 Januari 2023 | 16:33 WIB
H-10 Lebaran Jadi Momen Belanja Terbesar Masyarakat, Alasannya THR Cair
Ilustrasi belanja (Freepik.com/rawpixel-com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berdasarkan survei yang dilakukan global The Trade Desk (NASDAQ TTD) dan lembaga riset YouGov, 53 persen masyarakat Indonesia akan berbelanja cukup besar pada Ramadhan ini, tepatnya setelah THR cair.

Lebih jauh, merujuk pada data agregat dari lima situs e-commerce terkemuka di Indonesia, aktivitas belanja daring diperkirakan akan memuncak pada H-7 hingga H-10 Hari Raya Idul Fitri.

Menurut General Manager Indonesia The Trade Desk Purnomo Kristanto dalam acara Ramadan Success with The Trade Desk di kawasan SCBD, konsumen akan banyak mencari pertimbangan sebelum belanja.

"Karena masyarakat Indonesia menggunakan sebagian besar waktu untuk mempersiapkan pembelanjaan mereka menjelang bulan suci tahun ini, terdapat peluang berarti bagi para brand untuk menjangkau konsumen mereka melalui pesan yang relevan di waktu yang tepat," kata Purnomo.

Baca Juga: Tips Mencari Berbagai Produk Terbaik di PilihanPro.ID

Orang-orang berbelanja di department store Macy selama Black Friday di New York City, Amerika Serikat, Jumat (25/11/2022). [Yuki IWAMURA / AFP]
Orang-orang berbelanja di department store Macy selama Black Friday di New York City, Amerika Serikat, Jumat (25/11/2022). [Yuki IWAMURA / AFP]

Dalam kesempatan tersebut, ia mengatakan, perusahaan yang ingin terhubung dengan perjalanan belanja konsumen atau masyarakat Indonesia dapat memanfaatkan The Trade Desk sebagai platform pembelian media berbasis data untuk menjangkau audiens di seluruh saluran, seperti OTT, streaming musik, aplikasi seluler, hingga website.

Survei itu dilakukan terhadap sekitar 2.000 orang dewasa di Indonesia pada November 2022, yang seluruh data dikategorisasikan berdasarkan usia, jenis kelamin, dan kelas sosial ekonomi untuk mencerminkan perkiraan populasi terkini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI