Waspada Resesi 2023, Sandiaga Uno Ubah Strategi Pariwisata Nasional

M Nurhadi Suara.Com
Selasa, 10 Januari 2023 | 09:51 WIB
Waspada Resesi 2023, Sandiaga Uno Ubah Strategi Pariwisata Nasional
Menparekraf Sandiaga Uno optimistis Onic Esports atau RRQ Hoshi bisa juara di turnamen internasional Mobile Legends: Bang-Bang atau M4 World Championship. [Screenshot YouTube MPL ID]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kemenparekraf menyesuaikan strategi pengembangan wisata ekonomi kreatif (parekraf) yang menyasar wisatawan mancanegara (wisman) dari beberapa negara sebagai bentuk antisipasi menghadapi resesi ekonomi 2023.

“Kami arahkan fokus pada pasar-pasar besar kita termasuk India yang peningkatannya sangat luar biasa, Australia, dan Selandia Baru yang tidak termasuk zona resesi, Malaysia dan Singapura yang masih terus bertumbuh,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dalam Weekly Brief with Sandi Uno, pada Senin (9/1/2023).

Keterangan tertulis Kemenparekraf, Selasa, menyebutkan berdasarkan prediksi potensi resesi, diperkirakan tiga lokomotif ekonomi dunia, yakni Amerika Serikat, China, dan Eropa akan mengalami perlambatan ekonomi, yang akan berdampak terhadap pengeluaran masyarakatnya terutama di sektor pariwisata.

Dengan demikian, Kemenparekraf fokus melakukan pengembangan wisman. Selain itu juga wisatawan Nusantara (wisnus) yang diincar mencapai target 1,2-1,4 miliar pergerakan pada  2023.

Baca Juga: Ketua Mahkamah PPP Sebut Sandiaga Uno yang Kebelet Pindah, Gerindra: Kami Tak Mau Berpolemik

“Pertumbuhan kita akan sangat didorong oleh pergerakan wisatawan Nusantara. Saya bersama Ibu Nia Niscaya (Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kemenparekraf) sedang melihat bagaimana dengan definisi pergerakan wisatawan Nusantara itu antarkabupaten lebih dari 6 jam ini bisa dipicu dengan beberapa kegiatan seperti event, wisata kuliner, wisata shopping, wisata healing, maupun wisata-wisata di desa wisata sekitar kita,” ujarnya.

Ia berharap, berbagai pihak turut memberi dukungan dengan memperkuat produk-produk wisata dan mengadakan kegiatan di dalam negeri karena kekuatan ekonomi domestik dianggap menjadi tulang punggung sektor parekraf.

Upaya mendorong kedatangan wisman dan wisnus dibarengi dengan memperpanjang lama tinggal (length of stay) dan meningkatkan kualitas belanja (quality of spending) para wisatawan agar target capaian devisa pariwisata sebesar 5,95 miliar dolar AS terealisasi.

“Program-program peningkatan ekspor dari ekonomi kreatif 20,5 miliar dolar AS akan didorong melalui penguatan rantai pasok, memperkuat ekonomi, Bangga Buatan Indonesia, dan Bangga Berwisata di Indonesia,” kata Menparekraf.

Baca Juga: Sandiaga Terpaksa Agresif ke PPP Gegara Pilpres 2024, Analis: Demi Rebut Peluang Jadi Cawapres di KIB

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI