Geber Inovasi Digital, Bank Mandiri Optimis Bisnis Kartu Kredit Tumbuh di 2023

M Nurhadi Suara.Com
Jum'at, 06 Januari 2023 | 18:25 WIB
Geber Inovasi Digital, Bank Mandiri Optimis Bisnis Kartu Kredit Tumbuh di 2023
Ilustrasi Kartu Kredit Bank Mandiri (Ist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bank Mandiri semakin aktif menggenjot inovasi produk guna memacu pertumbuhan di segmen ritel, salah satunya pada bisnis kartu kredit.

Hal ini dilakukan Bank Mandiri dengan menangkap potensi belanja masyarakat yang diproyeksi akan meningkat di tahun 2023.

Transaksi kartu kredit juga diprediksi oleh langkah Bank Indonesia dengan memberikan stimulus berupa perpanjangan relaksasi kartu kredit.

SVP Credit Card Group Bank Mandiri Erin Young menjelaskan, kebijakan tersebut akan mampu menggairahkan bisnis kartu kredit di tahun 2023.

Terlebih, kebijakan relaksasi ini berlaku secara inklusif, artinya seluruh nasabah pemegang Mandiri Kartu Kredit pun dapat menikmati manfaat kebijakan bank sentral tersebut.

“Kami meyakini, kebijakan ini dapat mendorong nasabah meningkatkan jumlah transaksi Mandiri Kredit,” ujar Erin dalam keterangannya, Kamis (5/1/2023) lalu.

Beberapa sektor potensial yakni makanan/minuman, travel dan utilities di tahun 2023 pun masih memiliki ruang untuk tumbuh. Faktor ini juga didukung dengan dicabutnya kebijakan pemberlakuan pembatan kegiatan masyarakat (PPKM) pada akhir tahun 2022 lalu oleh Pemerintah.

Hal ini tercermin dalam pertumbuhan volume transaksi Mandiri Kartu Kredit pada akhir Desember 2022 yang mengalami pertumbuhan di atas 32% year on year (yoy). Sedangkan jumlah transaksi Mandiri Kredit turut meningkat sepanjang 2022 menjadi sebesar 43 juta transaksi hingga Desember 2022.

Peningkatan transaksi tersebut menunjukkan jumlah transaksi sudah kembali ke kondisi normal sebelum pandemi (pre-pandemic).

Baca Juga: Kimia Farma Digitalisasi Pembelian Produk Dengan Bank Mandiri

Hal ini terutama didorong oleh peningkatan transaksi card present dampak mobilitas masyarakat yang sudah kembali normal. Transaksi dari travel related merchant (airlines, hotel, restaurant, dan Online Travel Agent) juga meningkat signifikan, begitu juga transaksi international.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI