Suara.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI tidak habis-habisnya menorehkan capaian positif pada tahun 2022. Meski masih diselimuti ketidakpastian, tetapi kinerja emiten bersandi saham BBRI ini cukup gemilang.
Kinerja ini tidak lepas dari aksi korporasi yang dilakukan oleh BRI sepanjang 2022. Dengan aksi korporasi tersebut, para investor justru makin optimis bahwa kinerja BRI bakal terus positif.
Lantas, apa saja aksi korporasi BRI sepanjang 2022, berikut rinciannya:
1. Buyback Saham BBRI Rp 3 triliun
Baca Juga: Link Streaming Program Bincang Desa BRILIAN Bank BRI
BRI tengah dalam proses buyback atau beli kembali sahamnya di pasar modal dengan nilai maksimal mencapai Rp 3 triliun. Aksi korporasi ini disetujui pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 1 Maret 2022 lalu.
Proses buyback saham diperkirakan selama 18 bulan sejak keputusan RUPST tersebut yaitu dari 1 Maret 2022 sampai 31 Agustus 2023. Kepimilikan saham dari aksi buyback itu akan diberikan ke Insan BRILian pekerja BRI.
2. Terbitkan Green Bond Rp 5 triliun Hingga Kelebihan Permintaan 4,4 Kali
BRI juga menerbitkan Obligasi Berwawasan Lingkungan Berkelanjutan I atau Green Bond dengan target penghimpunan dana sebesar Rp 15 triliun pada Juni 2022 lalu. Penerbitan obligasi ini dilakukan bertahap selama 3 tahun hingga 2024.
Dana hasil penerbitan obligasi tersebut akan dialokasikan sedikitnya 70% untuk kegiatan usaha atau kegiatan lain yang termasuk dalam kriteria kegiatan usaha berwawasan lingkungan (KUBL) yang baru, sedang berjalan, atau telah selesai sesuai dengan kerangka kerja obligasi.
Baca Juga: Leadership in Crisis: Sunarso Jadi CEO of The Year, BRI Mampu Berikan Value di Tengah Masa Sulit
Bahkan, BRI mendapatkan kelebihan permintaan (oversubscribed) hingga 4,4 kali dari aksi korporasi tersebut.
3. Beli 30% Saham Danareksa Investment Management
Menjelang akhir tahun pada November 2022, BRI dan Danareksa sepakat dalam pembelian saham Danareksa Investment Management (DIM) dari Danareksa.
Pembelian itu ditandai dengan penandatanganan Akta Jual Beli Saham kedua perusahaan.
4. Menambah Kepemilikan Saham BRI Agro
Tak Hanya DIM, BRI juga menambah koleksi saham PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) lewat injeksi modal. Dalam aksi itu,BRI menambah 1.98 miliar koleksi lembar saham AGRO.
Dengan demikian, portofolio saham BRI makin besar di AGRO dengan kepemilikan saham 21,4 miliar lembar saham atau setara 85,72 persen.
Dalam aksi itu juga BRI juga mengucurkan modal sekitar Rp1 triliun atau tepatnya Rp994,34 miliar.
5. Tebar Dividen Interim Rp 8,63 triliun
Sebelum tutup tahun, BRI juga sempat mengumumkan pembagian dividen pada pada 30 Desember 2022. Adapun, dividen yang dibagikan sebesar Rp 8,63 triliun atau Rp 57 per lembar saham.
Dari total nilai tersebut, dividen interim sebesar kurang lebih Rp 4,59 triliun akan masuk ke kas negara dan selebihnya atau sebesar Rp 4,04 triliun dibagikan kepada investor publik.