Suara.com - Pergerakan pasar saham jelang libur akhir tahun 2022 terpantau makin sepi dan lesu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari Rabu (28/12/2022) pun ikut bergerak melemah pada zona merah.
Hingga pukul 10.22 Wib pergerakan IHSG sudah melemah 0,63 persen dengan turun 42 basis poin di level 6.880. Pada posisi tersebut sebanyak 7,3 miliar lembar saham sudah ditransaksikan dengan nilai mencapai Rp2,9 triliun. Adapun volume perdagangan sudah dilakukan sebanyak 444 ribu kali.
Berdasarkan data BEI pada pekan lalu, rata-rata volume transaksi harian BEI turun 36,66 persen menjadi 18,10 miliar saham dari pekan sebelumnya yang mencapai 28,57 miliar.
Sementara rata-rata nilai transaksi harian BEI melorot 30,40 persen menjadi Rp 10,58 triliun dari pekan periode 12-16 Desember 2022 yang mencapai Rp 15,19 triliun.
Baca Juga: Ini Amalan Malam Tahun Baru yang Disunahkan dalam Islam, Bukan Berpesta!
Sedangkan frekuensi transaksi harian rata-rata BEI pun turun 11,84 persen menjadi 916.894 transaksi sepekan 19-23 Desember. Padahal pekan sebelumnya frekuensi transaksi harian rata-rata BEI mencapai 1,04 juta.
Riset harian NH Korindo Sekuritas mengatakan reli Santa Claus yang diprediksi tak ada pada akhir tahun ini akhirnya muncul juga, yang ditunggu-tunggu dengan IHSG menembus level resistance-nya ke level 6960-7000.
“Dengan demikian, perkiraan NHKSI Research bahwa IHSG mampu ditutup di range 7000-7100 pada akhir tahun 2022 ini menjadi semakin feasible. Walau seminggu terakhir, asing membukukan Net Sell di pasar equity sebesar Rp2,22triliun, namun secara YTD masih terdata Net Foreign Buy (all market) sebesar Rp63,64 triliun,” beber NHKSI Research.