Selasa Sore IHSG Ditutup Menguat 6.923, Saham Emiten Low Tuck Kwong Tokcer Lagi

Selasa, 27 Desember 2022 | 15:35 WIB
Selasa Sore IHSG Ditutup Menguat 6.923, Saham Emiten Low Tuck Kwong Tokcer Lagi
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (24/5).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan Selasa (27/12/2022) ditutup betah dalam zona hijau, adapun indeks terpantau parkir dilevel 6.923.

Mengutip data RTI, IHSG ditutup melesat 87,2 basis poin atau terapresiasi sebesar 1,28 persen ke level 6.923.

IHSG bergerak dari batas bawah di level 6.841 hingga batas atas pada level 6.933 setelah dibuka pada level 6.835 pada perdagangan tadi pagi.

Sepanjang hari ini sebanyak 16,9 miliar saham ditransaksikan dengan nilai mencapai Rp8,5 triliun dan volume perdagangan mencapai 1 juta  kali.

Baca Juga: Kapitaliasasi Pasar Emiten Low Tuck Kwong Tendang Saham BRI

Sebanyak 261 saham berhasil menguat, sementara 263 saham bergerak melemah dan 181 saham mengalami stagnasi atau tidak mengalami perubahan harga.

Kenaikan IHSG terutama disebabkan oleh menguatnya indeks sektor energi sebesar 2,73 persen, teknologi naik 2,16 persen, properti menguat 1,55 persen, dan consumer noncyclical naik 0,77 persen.

Adapun sektor industri menjadi satu-satunya yang turun dengan pelemahan 0,01 persen.

Saham Pollux Properti Indonesia Tbk. (POLL) menjadi pemimpin top gainers dengan kenaikan 34,39 persen sehingga parkir di Rp200 per saham. Kemudian disusul PT Eratex Djaja Tbk. (ERTX) yang naik 24,86 persen, dan PTIS naik 24,59 persen.

Di jajaran saham-saham berkapitalisasi besar, saham Low Tuck Kwong PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) kenaikan dengan apresiasi sebesar 13,73 persen sehingga berakhir di Rp23.400 per saham. Selanjutnya saham TLKM dan UNVR menyusul dengan kenaikan 1,60 persen dan 1,26 persen.

Baca Juga: Makin Joss, Saham Orang Kaya RI Kini Miliki Kapitalisasi Pasar Rp810 Triliun

Adapun saham big cap yang melemah di antaranya adalah ADRO turun 1,32 persen, BBRI turun 1,22 persen, dan BMRI turun 1,00 persen. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI