Bos Krakatau Steel Silmy Karim Ditunjuk Sebagai Dirjen Imigrasi, Kok Bisa?

Selasa, 27 Desember 2022 | 07:13 WIB
Bos Krakatau Steel Silmy Karim Ditunjuk Sebagai Dirjen Imigrasi, Kok Bisa?
kekayaan Dirut Krakatau Steel Silmy Karim (IG/silmykarim)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk Silmy Karim telah ditunjuk sebagai Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM atau Kemenkumham. Silmy menduduki kursi eselon 1 itu setelah mengikuti serangkaian seleksi terbuka.

Adapun, penunjukkan Silmy sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 165/TPA Tahun 2022 tentang Pengangkatan Pejabat Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM.

Sekjen Kemenkumham yang juga Ketua Panitia Seleksi Dirjen Imigrasi, Andap Budhi Revianto, Silmy ditetapkan, karena melalui tahapan seleksi.

"Dengan adanya posisi definitif, pelayanan imigrasi diharapkan semakin baik dan optimal," kata Andap dalam keterangan tertulis di Jakarta yang ditulis, Selasa (27/12/2022).

Baca Juga: Erick Thohir Gemar Nonton Film, Ini 10 Film Indonesia Favoritnya

Dalam seleksi itu, Silmy telah melalui rangkaian proses mulai dari proses administrasi dan rekam jejak, seleksi kompetensi bidang melalui penulisan makalah, seleksi kompetensi manajerial dan sosial kultural melalui asesmen oleh Badan Kepegawaian Negara, sampai wawancara oleh Tim Pansel.

Pansel itu terdiri dari internal Kemenkumham sendiri, Kementerian PAN-RB, dan Lembaga Administrasi Negara. Sesuai hasil penilaian pansel, Silmy jadi satu dari tiga peserta yang direkomendasikan ke Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly.

Proses selanjutnya, Menkumham Yasonna akan mengajukan tiga nama yang diberikan pansel ke Tim Penilai Akhir (TPA) Pimpinan Tinggi Utama dan Madya sebagaimana ketentuan Peraturan Presiden Nomor 177 Tahun 2014 tentang Tim Penilai Akhir Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian dalam dan dari Jabatan Pimpinan Tinggi Utama dan Pimpinan Tinggi Madya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI