Infografis
Suara.com - Light Rail Transit (LRT) Jabodebek ditargetkan bisa beroperasi melayani penumpang mulai Juli 2023, bersamaan dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).
"Kita harapkan nanti Juli, Juni-Juli 2023 sudah bisa beroperasi. Berbarengan nanti dengan kereta cepat," kata Jokowi usai mencoba hadir dan melihat perkembangan proyek LRT pada Senin (26/12/2022).
Saat ini, kata Jokowi, progres proyek pembangunan LRT masih 87 persen. Ia berharap, proyek ini bisa terus dikebut, terutma terkait sistem dan kendala jam operasional.
"Hal kecil-kecil yang berkaitan dengan sinkronisasi sistem," sambung Jokowi.
Baca Juga: Menebak Reshuffle Kabinet Jokowi, Siapa Menteri yang Aman dan Tersingkir?
![Rangkaian kereta Light Rail Transit (LRT) Jabodebek terparkir di Stasiun LRT Dukuh Atas, Kuningan, Jakarta, Sabtu (19/2/2022). [Suara.com/Angga Budhiyanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/02/19/62235-target-penumpang-lrt-jabodebek.jpg)
Jokowi menjelaskan, LRT memiliki kapasitas hingga 420 penumpang. Sedangkan stasiun LRT bisa menampung hinga 520 orang.
Sebelumnya, Jokowi juga menyinggung terkait revitalisasi Stasiun Manggarai tahap 2 yang baru selesai tahun 2024-2025.
"Untuk pembangunan sehari ada waktu hanya empat jam, waktu kerja dan tengah malam, itu problem pembangunan di Manggarai," kata Presiden Jokowi pada peresmian revitalisasi Stasiun Manggarai.
