Suara.com - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo memberikan instruksi khusus pada sektor wisata jelang Natal 2022 dan Tahun Baru (nataru) 2023. Ganjar meminta agar kelayakan sarana prasarana dipastikan dalam kondisi baik.
"Kemudian tempat wisata saya rasa perlu dilakukan audit alat-alatnya. Jadi dipastikan itu aman, peralatan diaudit jangan sampai membikin celaka," kata Ganjar.
Ganjar mengatakan, jumlah pemudik menuju Jateng tahun ini diprediksi akan tinggi. Ganjar pun mengimbau penyedia tempat wisata dan dinas terkait untuk berkomunikasi, sehingga seluruh fasilitas di tempat wisata aman.
"Nanti ada 19 persen itu ekuivalen dengan 11,5 juta pelaku perjalanan menuju ke Jawa Tengah. Jumlah ini cukup tinggi, maka penyedia tempat wisata saya minta siaga. Disiapkan betul dan saya minta dinas pariwisata segera lakukan komunikasi," katanya.
Baca Juga: Ikuti Langkah SBY Gegara Tak Kunjung Dapat Restu, Ganjar Ditantang untuk Tinggalkan Megawati
Selain itu, Ganjar menyebut persiapan yang perlu diperhatikan adalah protokol kesehatan. Pasalnya, kata Ganjar, saat ini situasi pandemi Covid-19 masih dinamis dan patut diwaspadai.
Di sisi lain, Ganjar meminta seluruh sektor terkait untuk menyiapkan antisipasi setiap potensi selama masa Nataru. Seperti memastikan kecukupan stok dan ketersediaan bahan pokok.
"Ini akan baik kita semua turun dan melakukan operasi pasar agar masyarakat juga melaksanakan ibadah dan perayaan tahun baru nanti nyaman,” ujarnya.
Ganjar juga meminta kepolisian serta dinas perhubungan untuk menyiapkan pengaturan lalu lintas. Ganjar memprediksi lonjakan pergerakan orang karena pelonggaran persyaratan perjalanan dan libur panjang Nataru.
"Kepadatan khususnya jalur darat, tol dan non tol itu pasti nanti ada lonjakan jadi dipastikan semua siap betul. Pengamanan termasuk stok BBM-nya," ujarnya.
Baca Juga: ILC Bikin Polling Capres Di Twitter, Anies Menang 1 Putaran: Ganjar No 2, Prabowo Ditikung Airlangga