Jubir Kemenhub: Kereta yang Alami Kecelakaan Tidak Digunakan Angkut Penumpang

M Nurhadi Suara.Com
Senin, 19 Desember 2022 | 15:23 WIB
Jubir Kemenhub: Kereta yang Alami Kecelakaan Tidak Digunakan Angkut Penumpang
Proses evakuasi di jalur perilintasan Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Senin (19/12/2022). [Suara.com/Ferrye Bangkit Rizki]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kemenhub sampaikan duka cita atas insiden anjloknya kereta teknis pada proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) yang menimpa sejumlah pekerja yang tengah bertugas dan menjadi korban.

"Insiden ini terjadi di daerah Cempaka Mekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, pada Minggu (18/12). Lokasi insiden merupakan lokasi Track Laying KCJB pada ruas jalur DK 102+309," kata Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati, Senin (19/12/2022).

Ia menyebut, saat ini Dirjen Perkeretaapian (DJKA) telah mengerahkan personel untuk mengidentifikasi insiden tersebut.

Sarana tersebut, kata dia, merupakan sarana yang dimiliki PT KCIC dan digunakan untuk pembangunan jalur rel dan bukan sarana/kereta yang akan digunakan untuk mengangkut penumpang.

Baca Juga: Kecelakaan Maut Bikin Warga Enggan Naik Kereta Capat Jakarta-Bandung: Gue Mah Ogah Dibayar Berapa pun

"Sampai dengan pernyataan ini dibuat, dilaporkan bahwa terdapat 6 korban yang mencakup 2 korban jiwa, 2 korban luka berat, dan 2 korban luka ringan," ujar dia, dikutip dari Antara.

Evakuasi sudah dilakukan PT KCIC dan mitra kontraktor sejak Minggu (18/12) malam dan berlanjut pada pagi ini.

Sesuai dengan ketentuan yang berlaku, kegiatan pembangunan akan dihentikan sementara untuk dilakukan proses investigasi lebih lanjut.

Setelah identifikasi dan investigasi selesai dilakukan, akan dilaporkan temuan dan hasil rekomendasi yang bisa dijadikan acuan untuk meningkatkan aspek keselamatan pada proyek pembangunan perkeretaapian.

"DJKA akan memastikan bahwa insiden ini akan dijadikan pelajaran penting untuk mencegah berulangnya insiden serupa," katanya.

Baca Juga: Kemenhub Dalami Kemungkinan Adanya Unsur Kelalaian dalam Insiden di Lintasan Kereta Cepat yang Tewaskan 2 WNA China

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI