Suara.com - Sebanyak 18,8 miliar lembar saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (Tbk) di lego sepanjang 10 hari pertama dalam bulan Desember ini, hal tersebut dilakukan Goto Peopleverse Fund (GPF) yang telah melepas sekitar 18,868 miliar lembar saham GOTO.
Kondisi ini merubah komposisi kepemilikan GPF yang semula sebesar 9,03 persen per akhir November menyusut menjadi 7,43 persen per 9 Desember 2022.
Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada Senin (12/12/2022) terlihat pelepasan saham GOTO terbaru oleh GPF adalah sebanyak 53,610 juta lembar saham, sehingga kepemilikan yang semula di posisi 7,44 persen menjadi 7,43 persen.
Adapun total saham yang dilepas GPF sepanjang Desember (hingga tanggal 9) berdasar pengurangan dari kepemilikan per akhir November (menurut laporan manajemen GOTO) kepada otoritas bursa dikurangi posisi kepemilikan per 9 Desember berdasar data KSEI.
Baca Juga: IHSG Ijo Royo-royo, Saham-saham Ini Bisa Bikin Cuan
GPF sendiri merupakan perusahaan investasi beryurisdiksi di Cayman Islands, diketahui sebelumnya juga melepas signifikan saham GOTO. Dari data KSEI yang dirilis Senin (5/12/2022) yakni melepas sebanyak 16,31 miliar lembar saham, sehingga kepemilikan berkurang dari 9,03% menjadi 7,65 persen.
Lalu, penjualan berikutnya terekam pada data yang dirilis KSEI pada Selasa (6/12?2022), di mana GPF melepas lagi sebanyak 2,05 miliar lembar saham dan kepemilikan menyusut menjadi 7,48 persen.
Rangkaian penjualan terjadi di saat harga saham GOTO dalam tekanan berat dalam 2 minggu perdagangan bursa, bahkan sempat menyentuh level terendah 81 per lembar saham.