Suara.com - PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero)/PT PII kembali menorehkan prestasinya di skala internasional. Kali ini, PT PII mendapatkan 3 penghargaan sekaligus dalam ajang ASEAN Risk Award 2022, yaitu sebagai Juara 1 Risk Champion Category 1, Runner up GRC Award Category 1 dan Risk Educator.
Asean Risk Awards yang pada tahun 2022 ini mengusung tema “The Age of Resilience” merupakan ajang penganugerahan yang diselenggarakan oleh Enterprise Risk Management Academy (ERMA) dari Singapura yang diikuti oleh perusahaan-perusahaan di ASEAN yang menerapkan manajemen risiko dengan berbagai ukuran bisnis, jenis industri, maupun negara asal, serta mempunyai semangat yang sama dalam meningkatkan model pengelolaan risiko yang terbaik.
Kegiatan Asean Risk Awards ini melibatkan para profesional dari berbagai negara yang memiliki latar belakang di bidang manajemen risiko, auditor, bisnis dan hubungan internasional sebagai juri Award.
Direktur Bisnis PT PII, Andre Permana mengatakan bahwa penghargaan yang didapat menjelang Hari Ulang Tahun PT PII ke-13 ini merupakan bentuk nyata dari implementasi manajemen risiko sesuai best practice yang dilaksanakan oleh manajemen dan karyawan PT PII.
Baca Juga: Menteri PUPR Sebut Kementeriannya Akan Lanjutkan Program Belanja Infrastruktur, DPR Beri Apresiasi
Sesuai dengan nature bisnisnya, PT PII sebagai Special Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan RI yang mendapat mandat dari Pemerintah dalam mendukung percepatan pembangunan infrastruktur melalui skema inovatif financing, harus senantiasa mendorong pengelolaan risiko sektor publik utamanya untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur yang memberikan manfaat besar untuk masyarakat.
“Pencapaian ini tentunya akan mendukung penguatan aspek bisnis PT PII di tahun 2023 di mana kami bukan hanya mendukung pembangunan infrastruktur melalui creative financing hingga kepada infrastruktur berskala kecil, namun kami juga akan melakukan enhancement dan diversifikasi bisnis dengan melakukan penjaminan di luar infrastruktur. Hal ini berarti menjadi tantangan bagi kami sebagai guarantee institution untuk terus mendapat trust. Oleh karena itu pencapaian ini menjadi landasan bagi kami untuk semakin berkomitmen dalam mengimplementasikan manajemen risiko menyeluruh serta mengintegrasikan Tata Kelola yang Baik, Manajemen Risiko dan Kepatuhan di dalam Perusahaan” kata Andre.