Suara.com - Piala Dunia 2022 Qatar membawa berkah bagi negara-negara timur tengah. Salah satunya Yordania yang ikut merasakan cuan dari kompetisi sepak bola antar negara itu.
Seperti dilansir Xinhua, kedai kopi hingga toko olahraga di ibu kota Yordania, Amman, dibanjiri pengunjung.
"Pada hari pertama Piala Dunia 2022, kedai kopi kami penuh. Piala Dunia adalah musim ramai bagi kami meskipun biasanya musim dingin adalah musim sepi untuk bisnis kami," kata Mahmoud Subhi, seorang pekerja di kedai kopi di Amman seperti dikutip, Kamis (1/2/2022).
"Penggemar sepak bola membanjiri dan bersiap untuk menonton turnamen tahun ini meskipun skuad nasional kami gagal lolos ke turnamen 32 tim, yang akan membantu kami mengkompensasi kerugian yang terjadi selama penguncian pandemi," kata Subhi.
Para pekerja di kedai kopi mengungkapkan pengunjung meningkat, terutama saat tim populer bermain di Piala Dunia.
"Bahkan hingga sekitar pukul 23.00, Anda masih bisa melihat hunian yang hampir penuh di kafe kami," kata Adel Khaleel, seorang pekerja di sebuah kedai kopi di Amman barat.
Alih-alih berlangganan saluran TV olahraga, Salem Taha, penggemar sepak bola Yordania, mengaku lebih memilih berkumpul bersama keluarga dan teman-temannya di warung kopi untuk menontong pertandingan Piala Dunia.
"Bagi saya, seperti banyak warga Yordania yang sangat antusias dengan Piala Dunia, menonton pertandingan di kedai kopi sambil merokok Shisha akan membuat kita lebih senang berbagi suasana kemeriahan olahraga," jelasnya.
Pedagang kaki lima juga bergabung dalam barisan bisnis Piala Dunia, menjual bendera, kaos, dan aksesoris seperti syal, gelang, cincin, dan hiasan kepala, semuanya dengan warna tim yang berpartisipasi.
Baca Juga: Wojciech Szczesny Kalah Taruhan Rp 1,6 Juta dengan Lionel Messi Gara-gara Tendangan Penalti
Sementara itu, para suporter mengantri panjang untuk mendapatkan kaos tim atau pemain favorit mereka di toko pakaian olahraga.