Film Dokumenter CISDI di Balik Satu Batang: Menangkal Narasi Cukai Merugikan Petani dan Buruh Tembakau

Iwan Supriyatna Suara.Com
Jum'at, 25 November 2022 | 07:38 WIB
Film Dokumenter CISDI di Balik Satu Batang: Menangkal Narasi Cukai Merugikan Petani dan Buruh Tembakau
Center for Indonesia Strategic Development Initiative (CISDI) meluncurkan Film Dokumenter “Di Balik Satu Batang” di XXI Metropole, Cikini, Jakarta Pusat.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

“Berdasarkan hasil kajian CISDI tahun 2021, kenaikan cukai rokok hingga 45%, tetap dapat berdampak nett positif pada kondisi perekenomian Indonesia. Baik itu meningkatnya pendapatan negara maupun bertambahnya lapangan pekerjaan. Tujuan melandaikan prevalensi perokok juga akan tercapai. Jadi, seharusnya tidak perlu ada keraguan lagi dalam menaikan cukai tembakau,” tutur Diah.

Peluncuran premiere film dokumenter “Di Balik Satu batang” turut dihadiri Febrio Nathan Kacaribu sebagai representasi Kementerian Keuangan yang baru-baru ini mengumumkan kenaikan cukai tembakau rata-rata 10% untuk 2023 dan 2024.

Di akhir sesi diskusi film, Diah Saminarsih menyatakan bahwa film dokumenter ini membuka mata kita untuk melihat sisi lain dari para pekerja di sektor pertembakauan.

“Ternyata di balik satu batang rokok terdapat realita kehidupan petani tembakau yang sesungguhnya. Masih banyak PR, terutama dalam kebijakan pengendalian tembakau, yang harus diselesaikan. Keterlibatan multisektor sangat diharapkan agar tidak ada lagi kesalahan dalam pengambilan kebijakan,” tutup Diah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI