Tekankan Pendidikan untuk Perempuan, Srikandi Ganjar Kalbar Gelar Latihan TOEFL

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 17 November 2022 | 08:30 WIB
Tekankan Pendidikan untuk Perempuan, Srikandi Ganjar Kalbar Gelar Latihan TOEFL
Relawan Srikandi Ganjar Provinsi Kalimantan Barat melakukan pelatihan TOEFL kepada ribuan mahasiswi.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dalam rangka menguatkan konsolidasi 'Ganjar Pranowo Presiden 2024', relawan Srikandi Ganjar Provinsi Kalimantan Barat melakukan pelatihan TOEFL kepada ribuan mahasiswi dengan tajuk 'How to Pass TOEFL Like a Pro? Expand Your Knowledge, Make Your Dream Come True'

"TOEFL sangat esensial bagi pelajar. Kami mengadakan pelatihan ini dengan tutor TOEFL berpengalaman," buka Putri Adelia, Korwil Srikandi Ganjar Kalbar.

Ganjar dinilai sebagai pemimpin yang peduli terhadap perempuan. Hal tersebut dibuktikan dengan menerbitkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2022 Tentang Pengarusutamaan Gender atau PUG.

Perda itu menjamin partisipasi kaum perempuan pada seluruh sektor, mulai dari pemerintahan, perekonomian, pendidikan, kesehatan, sosial dan hukum.

Menurut Adel, peraturan tersebut menuai respon positif dari para kaum perempuan muda di Kalimantan Barat.

"Menurut kami, bapak merupakan sosok yang sangat merakyat dan menginspirasi karena dia tidak hanya peduli terhadap aspirasi masyarakat kecil dan para wanita yang terkadang tidak dapat menyuarakan suaranya, tetapi beliau juga sangat peduli tentang pentingnya pendidikan dengan bukti bukti konkrit yang telah diberikannya selama menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah dan kami merasa bahwa sosok bapak ini merupakan sosok yang patut untuk dicontoh oleh orang banyak," terang Adel.

Terlebih lagi, Adel merasa Ganjar Pranowo memiliki berbagai macam program yang inovatif, salah satunya program 'Kelas Virtual' yang diluncurkannya di tengah pandemi Covid-19 lalu.

Menurut dia, program tersebut tepat sasaran karena masih banyak masyarakat miskin yang putus sekolah dan perlu dibantu.

Kelas Virtual yang berawal dari lulusan jenjang SMP yang tidak bisa meneruskan sekolah karena biaya. Bahkan, ada beberapa di antara mereka yang bekerja sebagai buruh.

Baca Juga: Komunitas Supir Truk Bagikan Sembako Sambil Kenalkan Aksi Ganjar Berantas Pungli

"Program sekolah Virtual, ini merupakan gebrakan yang diusut oleh Bapak Ganjar Pranowo yang dilakukan guna mengatasi persoalan anak putus sekolah karena banyak sekali penyebab kasus anak putus sekolah, salah satunya terkait biaya dan program ini dilakukan untuk membantu mereka guna meningkatan mutu pendidikan yang lebih inklusif, merata, dan berkualitas," lanjut Adel.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI