Infografis
Suara.com - Badai PHK tengah menghantui kalangan pekerja di Indonesia. Tak hanya dialami para pekerja di bidang startup seperti Shopee Indonesia atau Tokocypto, tapi juga perusahaan telekomunikasi besar sekelas Indosat.
Menghadapi tahun 2023 yang konon disebut-sebut sebagai tahun resesi ekonomi, tak ada yang tahu apakah perusahaan tempat kita bekerja saat ini akan selamat dari badai PHK atau tidak. Meski begitu, tak ada salahnya mempersiapkan diri.
Apa yang harus dilakukan? Simak lima saran di bawah ini, mengutip dari Forbes.
1. Gemukkan rekening tabunganmu
Batalkan semua rencana pengeluaran tak penting yang ada di depan mata, seperti rencana liburan ke luar negeri atau membeli gadget baru. Fokuskan semua uang ekstra untuk menggemukkan rekening tabunganmu.
Rata-rata lama waktu untuk mencari pekerjaan baru bisa makan waktu lebih dari 6 minggu, atau bahkan lebih lama lagi, tergantung pada karier, industri, dan lokasi Anda. Jadi, mulailah menabung yang cukup untuk menutupi setidaknya tiga bulan pengeluaran, atau enam bulan lebih baik lagi.
2. Pangkas rencana pengeluaran
Memangkas pengeluaran adalah cara termudah untuk menghasilkan uang ekstra yang bisa digunakan untuk tabungan. Mulailah memangkas pengeluaran yang tidak perlu, seperti keanggotaan gym, TV kabel, makan di luar, dan hiburan. Buatlah anggaran "kebutuhan dasar" untuk menentukan berapa banyak yang Anda butuhkan setiap bulan untuk bertahan hidup. Itu harus mencakup biaya makan, tempat tinggal, transportasi, dan utang.
3. Gunakan setiap manfaat yang didapat dari perusahaan
Baca Juga: Siapa Pemilik The Goods Dept? Sedang Viral Gegara Curhatan Karyawan Dipaksa Mengundurkan Diri
Jika perusahaanmu memberikan asuransi kesehatan atau tunjangan lain seperti kacamata baca, segeralah gunakan. Pakai asuransi kesehatanmu untuk melakukan pemeriksaan fisik tahunan atau menambal gigi berlubang yang sudah dibiarkan lama. Pastikan kamu dalam kondisi sehat ketika sedang tak memiliki pekerjaan.
