Dari aspek perekrutan tukang, kontraktor dapat memilih tukang berdasarkan informasi keahlian dan pengalaman tukang cukup dari aplikasi. Ketika proyek berjalan, kontraktor dapat melacak absensi tukang, kapan absen masuk dan absen keluar, hingga detail lokasi titik koordinatnya.
Gravel juga mengelola dan mendistribusikan pembayaran upah tukang secara terjadwal dengan sistem pembayaran hari ini kerja, besok gajian. Setiap tukang yang menjadi mitra Gravel juga secara otomatis sudah terproteksi oleh asuransi kecelakaan kerja dan kematian yang disediakan oleh Gravel. Jadi secara keseluruhan, Gravel mendukung pengelolaan tukang secara end to end sehingga proyek lebih terpantau, penjadwalannya lebih akurat, dan perencanaan anggarannya pun lebih terukur.
“Solusi-solusi digital Gravel ini hadir untuk mendukung kinerja produktivitas dan efisiensi pelaku usaha konstruksi agar semakin optimal, profitabilitasnya meningkat dan berkelanjutan. Diharapkan Gravel juga dapat memberikan kontribusi nyata kepada sektor konstruksi dan mendorong kemajuan transformasi digital di Indonesia.” CEO Gravel, Georgi Putra, menyampaikan harapannya.
Sebagai bagian dari kontribusi nyata yang mendukung kinerja produktivitas, Gravel juga secara rutin mengadakan Gravel Terampil yang merupakan pelatihan gratis bagi para pekerja konstruksi.
“Untuk membangun Indonesia dengan membangun manusianya, kita perlu membangun ekosistem yang baik dulu antara manufaktur, tukang dan Gravel sendiri. Gravel Terampil adalah ekosistem dimana kami dan partner bersama-sama untuk mengedukasi dan membangun skill tukang,” jelas William Panjaitan, Head of Commercial Gravel.
Dalam pelaksanaannya, Gravel menggandeng para partner manufaktur terpercaya untuk bersama-sama meningkatkan kualitas tukang di Indonesia. Meskipun baru dilaksanakan di dua kota, Jakarta dan Surabaya, antusiasme partisipan Gravel Terampil dinilai tinggi, baik dari sisi partner maupun tukang.
“Bagi tukang, Gravel Terampil sangat membantu mereka, tidak hanya tentang skill tapi juga wawasan perusahaan manufaktur yang bekerjasama dengan kita. Jadi, ke depannya, kita ingin menjangkau lebih banyak tukang dengan mengadakan Gravel Terampil di seluruh Indonesia,” tambah William.