Kapitalisasi Pasar DOGE Salip ADA dan SOL, Isu Dogecoin Masuk Twitter Kian Menguat

M Nurhadi Suara.Com
Selasa, 01 November 2022 | 18:47 WIB
Kapitalisasi Pasar DOGE Salip ADA dan SOL, Isu Dogecoin Masuk Twitter Kian Menguat
Ilustrasi-DOGE Coin (Unsplash/Kanchara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Akusisi Twitter yang dilakukan Elon Musk membuat kripto DOGE meroket luar biasa. Hal ini lantas menurut CEO Indodax Oscar Darmawan mengaku optimis DOGE akan memiliki utilitas yang lebih baik.

Merujuk pada market Indodax, DOGE mengalami kenaikan sebesar 111,46 persen harga pada periode 25-30 Oktober 2022.

Sedangkan data Coin Gecko pada Selasa (1/11/2022) ini, DOGE kini menempati urutan kedelapan kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar mengalahkan Cardano dan Solana

"Dengan adanya fenomena ini, bukan tidak mungkin rumor tentang DOGE akan masuk dalam ekosistem Twitter bisa jadi kenyataan. Opini ini berdasar disebabkan oleh pernyataan Elon Musk beberapa waktu lalu dimana ia ingin menggunakan kripto tersebut untuk membatasi spam dan menggunakan sistem blockchain bagi Twitter," ujar dia.

Baca Juga: Mantan Bos Twitter Dipecat, Elon Musk Ingin Mantan Bos Twitter yang Dipecat Tak Dapat Pesangon

Terlebih, di pasar Indonesia, DOGE juga merupakan salah satu kripto favorit di Indonesia. Oscar mengatakan member Indodax juga banyak mengoleksi kripto tersebut.

Ia sendiri mengaku optimis kosistem kripto dan blockchain ke depan akan semakin berkembang. 

Terleih, jika pernyataan Elon menjadi kenyataan, isu tentang utilitas DOGE di Twitter tersebut tentunya akan membuat teknologi blockchain semakin masif digunakan dan semakin dekat dengan kebutuhan masyarakat di seluruh dunia.

Meskipun DOGE sedang naik karena fenomena tersebut, Oscar tetap mengingatkan masyarakat untuk tidak Fear of Missing Out (FOMO) dan tetap melakukan riset dan analisa yang tepat.

"Dengan analisa yang tepat diharapkan investor tidak terjebak pada bull trap," kata Oscar.

Baca Juga: Viral, Kisah Horor Wanita Melahirkan di Rumah Sakit Kosong di Bandung Bikin Merinding, Dikira Dokter, Ternyata Dibantu Jin?

Berkaitan dengan prospek kripto dan blockchain ke depan, Oscar masih optimistis bisnis tersebut akan terus berkembang.

Indodax juga tidak melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan justru sedang melakukan penambahan tim khususnya di bidang IT (developer blockchain) untuk bisa beradaptasi dengan dinamika terkini.

Dengan pengalaman panjang di dunia kripto, Indodax juga sudah mempelajari dan terus optimistis dengan perkembangan ekosistem kripto di Indonesia.

"Dengan pengalaman tersebut, kami terus meningkatkan skalabilitas operasional perusahaan untuk memastikan member terlayani dengan baik," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI