Kamis Pagi, IHSG Dibuka Menguat 0,23 Persen ke Level 7.060

Kamis, 27 Oktober 2022 | 09:15 WIB
Kamis Pagi, IHSG Dibuka Menguat 0,23 Persen ke Level 7.060
Wartawan memotret di dekat monitor pergerakan harga saham di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/10). [Suara.com/Arya Manggala]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan pagi ini kembali berhasil masuk ke zona hijau setelah dibuka naik ke level 7.060.

Mengutip data RTI, Kamis (27/10/2022) IHSG dibuka naik 16 basis poin atau menguat 0,23 persen ke level 7.060 dari penutupan perdagangan kemarin hari di posisi 7.043.

Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib laju IHSG terus merangkak naik hingga posisi 7.064 atau telah mengalami penguatan sebesar 0,30 persen.

Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka menguat, pada awal perdagangan indeks ini naik 6,6 basis poin atau terapresiasi sebesar 0,66 persen ke level 1.010.

Baca Juga: Resesi Dunia 2023, Indonesia Tak Perlu Panik?

Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 104 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp90 miliar dengan volume transaksi mencapai 6,4 ribu kali.

Sebanyak 134 saham menguat, 29 saham melemah dan 175 saham belum ditransaksikan.

Meski dibuka menguat CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, IHSG hari ini berpotensi terkoreksi. Menurutnya, indeks saham akan bergerak pada rentang 6.921-7.075.

"Pola gerak IHSG masih menunjukkan betah berada dalam rentang konsolidasi wajar," katanya.

Lebih lanjut Ia bilang, selama belum mampu ditutup di atas resisten level terdekat maka IHSG masih akan cenderung bergerak sideways hingga beberapa waktu mendatang.

Baca Juga: Sepanjang Hari Ini IHSG Bergerak Galau, Ditutup Tipis ke Level 7.043

Para investor dinilai masih harus mewaspadai adanya potensi koreksi wajar dikarenakan sentimen dari fluktuasi harga komoditas juga nilai tukar rupiah.

"Yang masih akan membayangi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang, hari ini IHSG berpotensi terkoreksi," ucap William.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI