Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan pagi ini kembali berhasil masuk ke zona hijau setelah dibuka naik ke level 7.056. IHSG terus melanjutkan reli seperti perdagangan kemarin.
Mengutip data RTI, Rabu (26/10/2022) IHSG dibuka naik 8,3 basis poin atau menguat 0,12 persen ke level 7.056 dari penutupan perdagangan kemarin hari di posisi 7.048.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib laju IHSG terus merangkak naik hingga posisi 7.062 atau telah mengalami penguatan sebesar 0,20 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka menguat, pada awal perdagangan indeks ini naik tipis 0,5 basis poin atau terapresiasi sebesar 0,05 persen ke level 1.006.
Baca Juga: Sambut Awal Pekan, IHSG Dibuka Naik ke Level 7.036
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 130 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp220 miliar dengan volume transaksi mencapai 12,3 ribu kali.
Sebanyak 170 saham menguat, 46 saham melemah dan 216 saham belum ditransaksikan.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pergerakan IHSG masih dalam konsolidasi pasca mengalami kenaikan jangka pendek pada beberapa waktu sebelumnya.
Selain itu, sentimen yang dapat mendorong kenaikan IHSG hingga jelang berakhirnya 2022 cukup minim.
"Di sisi lain capital inflow secara ytd masih menunjukkan minat investasi yang cukup tinggi ke dalam pasar modal Indonesia, sehingga momentum tekanan masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka panjang," katanya.
Baca Juga: Akhir Pekan, IHSG Ditutup Balik Lagi ke Level 7.017
Ia memprediksi indeks saham bergerak di rentang support 6.921 dan resistance 7.075.
Untuk saham pilihan, William merekomendasikan BBNI, AALI, BBRI, ICBP, BSDE, ASII, KLBF, dan WIKA.