Wawang Siap Pamerkan Miniatur Action Figure kepada 53 Perwakilan Negara Asia-Pasifik

Kamis, 20 Oktober 2022 | 08:32 WIB
Wawang Siap Pamerkan Miniatur Action Figure kepada 53 Perwakilan Negara Asia-Pasifik
Wawang Sunarya, seniman disabilitas pembuat miniatur action figure. (Dok: Kemensos)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wawang Sunarya, seniman disabilitas pembuat miniatur action figure akan memamerkan miniatur action figure buatannya di arena pameran di Sentra Terpadu Inten Soeweno Bogor pada 21 Oktober 2022 mendatang. Pameran ini merupakan rangkaian acara Pertemuan Tingkat Tinggi Asia-Pasifik untuk Penyandang Disabilitas atau High-level Intergovernmental Meeting on the Final Review of the Asian and Pacific Decade of Persons with Disabilities (HLIGM-APDPD) 2022.

Saat ditemui awak media, Wawang Sunarya tampak begitu serius menyiapkan karya terbaiknya itu. Jari jemarinya seolah punya mata. Mengepal-kepal limbah kertas. Dibentuk bulatan-bulatan. Tak butuh waktu lama, hasil kerjanya berubah menjadi sosok boneka mungil, alias action figure .

Perlu dicatat, pekerjaan itu dilakukan Wawang tanpa dituntun sketsa. Di tangan pria 40 tahun itu, limbah kertas tak dilirik kini jadi barang bernilai tinggi.

"Ini saya sedang siapkan beberapa miniatur action figure. Saya akan persembahkan di pameran," katanya sambil meraih tongkat kruk sebagai alat bantunya berjalan menuju meja dimana miniatur siap dijemur.

Di acara pameran tersebut, sebanyak 53 delegasi negara anggota United Nation Economic and Social Commision for Asia and The Pasific (UNESCAP) akan hadir menyaksikan secara langsung hasil Karya Wawang, sedang 9 negara asosiasi terintegrasi secara hybrid. Ini merupakan prestasi kesekian yang ditorehkan pria yang akrab disapa Wawang.

Kehadirannya di pameran menjadi salah satu bukti komitmen pemerintah Indonesia dalam memenuhi hak-hak penyandang disabilitas untuk berkarya dan memiliki peluang yang sama dalam dunia usaha.

Sebagai alumni Sentra Terpadu Inten Soeweno Milik Kementerian Sosial (Kemensos) tahun 2009, Wawang mendapat berbagai kesempatan kerja di beberapa perusahaan. Sambil kerja, ia menekuni hobinya membuat action figure.

Tahun 2012, ia mendapatkan tawaran dari seorang kawan untuk mengikuti pameran dan bazaar. Tak disangka, keisengannya berbuah manis. Produknya laris manis. Sejurus, muncul ide menekuni hobinya menjadi kegiatan usaha untuk memperbaiki ekonomi keluarga.

Awal mula membuka usaha pembuatan minatur action figure, Wawang mendapat dukungan modal usaha dari Kementerian Sosial sebesar Rp5 juta tahun 2012. Dukungan ini membuatnya semakin percaya diri untuk memasarkan hasil karyanya di Srengseng, Kembangan Jakarta Barat dan di Kampung Betawi, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Polres Bantul Naikkan Status Pelaku Pemerkosaan Penyandang Disabilitas di Bawah Umur Sebagai Tersangka

Harga miniatur action figure ukuran kecil dibandrol Rp50-100 ribu. Action figure termahal yang pernah dijualnya seharga Rp5 juta. Ini sesuai dengan tingkat kesulitan dan ukuran action figure yang dipesan, mulai dari superhero dalam negeri, superhero luar negeri dan karakter lainnya sesuai pesanan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI