Harga Emas Suram, Menuju ke Level Terendahnya

Kamis, 20 Oktober 2022 | 08:09 WIB
Harga Emas Suram, Menuju ke Level Terendahnya
Ilustrasi emas [Pixabay]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Harga emas anjlok lebih dari 1 persen ke level terendah tiga minggu pada perdagangan hari Rabu, karena dolar AS dan imbal hasil Treasury menguat, lebih lanjut ditekan oleh prospek kenaikan suku bunga agresif dari Federal Reserve.

Mengutip CNBC, Kamis (20/10/2022) harga emas di pasar spot melorot 1,5 persen menjadi USD1.627,81 per ounce setelah menyentuh level terendah sejak 28 September di awal sesi.

Sementara itu, emas berjangka Amerika Serikat ditutup merosot 1,3 persen menjadi USD1.634,2 per ounce.

"Pasar terus khawatir tentang pengetatan moneter Federal Reserve yang agresif," kata Bart Melek, Head of Commodity Strategy TD Securities.

Baca Juga: Masih Dibanderol Rp940.000, Cek Harga Emas Antam Hari Ini

"Kita akan mengalami kenaikan suku bunga yang cukup curam dan mungkin bukan pivot yang sangat cepat, jadi pasar emas merespons hal itu." Tambahnya.

Beberapa pejabat Fed menegaskan kembali komitmen bank sentral AS untuk menaikkan suku bunga secara agresif untuk memerangi lonjakan inflasi, dengan pasar memperkirakan kenaikan 75 basis poin pada pertemuan November.

Meski emas dipandang sebagai lindung nilai terhadap inflasi, kenaikan suku bunga meningkatkan  opportunity cost  untuk memegang aset yang tidak memberikan imbal hasil tersebut.

"Penurunan di bawah level terendah September di (sekitar) USD1.615 terlihat sangat mungkin sekarang, dengan USD1.600 menjadi target penurunan berikutnya," ujar Fawad Razaqzada, analis City Index.

Selain itu yang membuat emas lebih mahal bagi pembeli luar negeri, dolar naik 0,7 persen sementara imbal hasil US Treasury 10-tahun mencapai level tertinggi sejak 2008.

Baca Juga: The Fed Bakal Agresif Kerek Suku Bunga, Harga Emas Global Flat

Disisi lain harga perak di spot tersungkur 2 persen menjadi USD18,38 per ounce. Platinum jatuh 2,3 persen menjadi USD886,75 per ounce sementara paladium turun 1,1 persen menjadi USD1.990,22. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI