Jangan Anggap Remeh, Industri Ikan Hias Ternyata Bernilai Ratusan Triliun

Minggu, 09 Oktober 2022 | 09:45 WIB
Jangan Anggap Remeh, Industri Ikan Hias Ternyata Bernilai Ratusan Triliun
Pengunjung memilih ikan di Pasar ikan hias Parung, Bogor Sabtu (11/9). [Suara.com/ Hilal Rauda Fiqry]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggapan industri ikan hias adalah industri skala kecil boleh dibilang salah kaprah. Pasalnya industri ternyata bernilai ratusan triliun.

Industri akuarium sedang booming- masa pandemi yang lalu menciptakan lifestyle baru- jumlah penghobi ikan hias makin meningkat.

Pasar global industri ikan hias bernilai USD13,17 miliar atau Rp 200 triliun lebih pada tahun 2020.

Tidak hanya pasar global, pasar domestik pun menjanjikan demand yang besar. Jika di Amerika, 14,7 juta rumah atau 1 dari 9 rumah memiliki ikan peliharaan, maka dengan rasio yang sama, ada 8 juta rumah di Indonesia yang memelihara ikan hias.

Baca Juga: Asyik! Pameran Ikan Hias Terbesar di Indonesia Siap Digelar

Potensi industri ikan hias ini pun dilirik oleh Kalikan sebuah start-up digital besutan Dian Rachmawan yang membantu para UMKM ikan hias untuk bisa berkembang di era digital bahkan melakukan kegiatan ekspor.

Menurut Dian, Kalikan melihat peluang untuk mengembangkan potensi ekonomi kerakyatan. Pemulihan pandemi menawarkan kesempatan peningkatan daya-saing bagi UMKM dengan belajar bagaimana cara mengadopsi teknologi digital dan e-commerce, namun hampir mustahil pelaku UMKM membangun e-Commerce sendiri-sendiri, melengkapi diri dengan fasilitas Instalasi Karantina Ikan supaya bisa mampu ekspor. Kalikan sangat menyadari situasi ini.

“Zaman internet telah membuktikan keberhasilan terobosan konsep Ekonomi Berbagi (Sharing Economy) ketimbang konsep ekonomi berbasis kepemilikan," kata CEO Kalikan Dian Rachmawan dalam keterangan persnya, di Jakarta Minggu (9/10/2022).

Dalam pertemuan dengan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki tanggal 7 Oktober 2022, Dian menjelaskan Marketplace Kalikan adalah kumpulan Toko digital dari semua pelaku UMKM yang tergabung dalam APIHATI (Asosiasi Pengusaha Ikan Hias Air Tawar Indonesia). Setiap Toko dapat dengan mudah membuat dan mengelola akun mereka sendiri di platform digital Kalikan.

Toko setiap saat bisa menambahkan informasi produk dalam bentuk multimedia (text, audio, video, gambar) agar menarik perhatian calon pembeli dan importer yang akan mencari dan membeli. Rating dan review akan diberikan oleh kastamer sebagai umpan balik peningkatan mutu Marketplace.
Khusus pengiriman ekspor, Kalikan bekerjasama dengan mitra logistik yang kompeten, untuk memastikan pengiriman ikan hidup aman dan cepat.

Baca Juga: Sumatera Barat Kirim 32.355 Ekor Ikan Hias Laut ke Pasar Domestik

Dalam pertemuan tersebut Teten Masduki menegaskan bahwa kewirausahaan yang bersandar pada keunggulan dan kekuatan sendiri merupakan resep bagi resilensi ekonomi negara, meminimalkan ketergantungan dari sumber daya negara lain akan meningkatkan daya saing produk dalam negeri di pasar global.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI