Indonesia Millennial and Gen-Z Summit 2022 Gaungkan Pentingnya Partisipasi Anak Muda dalam Demokrasi

Kamis, 06 Oktober 2022 | 15:28 WIB
Indonesia Millennial and Gen-Z Summit 2022 Gaungkan Pentingnya Partisipasi Anak Muda dalam Demokrasi
Sesi pembukaan acara Indonesia Millennial and Gen-Z Summit 2022 hari kedua. (Dok: IDN Media)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perhelatan Indonesia Millennial and Gen-Z Summit (IMGS) 2022 hari kedua di The Tribrata, Jakarta, berlangsung semarak dipenuhi para pengunjung dari berbagai kalangan, khususnya Millennial dan Gen-Z. Dahulu dikenal dengan nama Indonesia Millennial Summit, IMGS 2022 tahun ini mengusung tema ‘Indonesia Fast Forward’ dan menghadirkan banyak pemimpin Indonesia inspiratif dari berbagai latar belakang pekerjaan. Di acara ini, para pengunjung dapat mengikuti sesi-sesi diskusi bersama para pembicara dengan berbagai topik yang berbeda-beda di tiga panggung utama yaitu Visionary Leaders, Future is Female, dan Talent Trifecta.

1. Anak muda yang semakin kritis demi berjalannya proses demokrasi

Sesi diskusi di Indonesia Millennial and Gen-Z Summit 2022 yang mengangkat topik The Future of Indonesia Democracy. (Dok: IDN Media)
Sesi diskusi di Indonesia Millennial and Gen-Z Summit 2022 yang mengangkat topik The Future of Indonesia Democracy. (Dok: IDN Media)

Di pagi hari, panggung Visionary Leaders menghadirkan sesi bertemakan The Future of Indonesia Democracy. Sesi ini terinspirasi dari hasil riset Indonesia Millennial Report & Indonesia Gen-Z Report yang menyatakan 75% generasi Millennial dan Gen-Z optimis terhadap demokrasi Indonesia. Sesi ini dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari, Executive Director Indikator Politik Indonesia Burhanudin Muhtadi, Jurnalis, dan Jurnalis & Founder Narasi Najwa Shihab.

Di sesi ini, mereka membahas tentang anak muda yang cenderung bersikap optimis sekaligus semakin kritis, yang menandakan bahwa proses demokrasi Indonesia bergerak ke arah yang lebih baik.

“Bersikap optimis berarti kita setia pada proses demokrasi. Jika ada perbaikan didukung, tetapi kemunduran harus dilawan. Banyak alasan untuk bersikap optimis untuk negeri ini, misalnya masyarakat kita itu sangat resourceful. Anak muda sadar bahwa demokrasi itu messy dan kesadaran itu membuat kita realistis sekaligus optimis. Anak muda yang makin kritis pun menunjukkan mereka percaya dan setia pada proses demokrasi,” jelas Najwa.

2.  Peran politisi perempuan sebagai representasi kepentingan rakyat

Sesi diskusi di Indonesia Millennial and Gen-Z Summit 2022 yang mengangkat topik Women's Voice in Politics and Decision Making. (Dok: IDN Media)
Sesi diskusi di Indonesia Millennial and Gen-Z Summit 2022 yang mengangkat topik Women's Voice in Politics and Decision Making. (Dok: IDN Media)

Sesi menarik lainnya di panggung Visionary Leaders mengangkat topik ‘Women's Voice in Politics and Decision Making’ yang menghadirkan empat perempuan yang berkecimpung di dunia politik yaitu ada Anggota DPR RI Intan Fauzi, Anggota DPR RI Puteri Komarudin, Anggota DPR RI Riezky Aprilia, dan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Rahayu Saraswati.

Keempat politikus perempuan tersebut membahas bahwa masih banyak anggota dewan yang memang bekerja untuk menyuarakan aspirasi masyarakat. Mereka pun menekankan pentingnya pendidikan politik untuk anak muda agar partisipasi anak muda lebih besar dan memahami kerja DPR lebih baik.

“Di DPR, kami sebagai anggota dewan perempuan mewakili para perempuan di parlemen dan selalu bekerja mengusahakan perubahan untuk masyarakat. Namun dengan status kami yang masih menjadi anggota, kami memiliki keterbatasan dalam mengusahakan aspirasi masyarakat,” ujar Puteri.

Baca Juga: Puan Maharani Akan Beri Pengarahan Kader PDIP di Semarang, Mantan Wali Kota Solo Ngaku Absen

Di akhir sesi, para pembicara juga mengingatkan pentingnya memiliki support system yang baik agar perempuan dapat berkarya di luar ranah domestik mereka.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI